Mukomuko (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menerima bantuan sebanyak 1.500 dosis vaksin untuk mencegah penyakit jembrana pada sapi dari pemerintah provinsi setempat.
"Kita menerima bantuan sebanyak 1.500 dosis vaksin dari provinsi, kini vaksin tersebut telah digunakan untuk mencegah penyakit jembrana pada sapi," kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Fitriyani di Mukomuko, Selasa.
Ia mengatakan, pihaknya telah mendistribusikan bantuan sebanyak 1.500 dosis vaksin dari pemerintah provinsi tersebut ke tiga pusat kesehatan hewan (Puskeswan) yang tersebar di daerah ini.
Tiga puskeswan yang menerima vaksin tersebut tersebar di Kecamatan Ipuh, puskeswan Kecamatan Penarik, dan puskeswan di Kecamatan Air Manjunto.
Ia menargetkan pemberian sebanyak 1.500 dosis vaksin untuk mencegah penyakit jembrana pada sapi di daerah ini selesai dalam waktu dekat ini atau dalam pekan ini.
"Kita ditargetkan menghabiskan sebanyak 1.500 dosis vaksin ini selama satu pekan, atau vaksin ini harus dihabiskan dalam pekan ini juga," ujarnya.
Sementara itu, sebanyak 931 ekor sapi di daerah itu mati akibat terserang penyakit jembrana sejak bulan Januari hingga September 2021.
Sedangkan data jumlah sapi yang mati akibat jembrana hingga bulan Oktober tahun ini belum direkap kemungkinan masih ada penambahan jumlah sapi yang mati akibat jembrana," ujarnya.
Sedangkan penanganan terhadap ratusan ekor sapi yang mati akibat terserang penyakit jembrana tersebut, katanya, dengan cara dibakar atau dikubur guna mencegah penyebaran penyakit tersebut.
Selain itu, untuk mencegah penularan penyakit ini, ia mengatakan, pihaknya sebelumnya telah memberikan vaksin sebanyak 2.000 dosis untuk mencegah sebanyak 2.000 ekor sapi terserang penyakit ini.
Sebanyak 2.000 ekor sapi yang menjadi sasaran vaksinasi itu tersebar di sejumlah wilayah baik yang tidak dan ditemukan kasus sapi yang mati akibat penyakit tersebut.
Penyakit jembrana, menurut Wikipedia, adalah penyakit hewan yang menular pada sapi yang disebabkan oleh virus jembrana. Penyakit ini bersifat akut dan menimbulkan tanda klinis yang jelas pada sapi bali (Bos javanicus domesticus), sedangkan pada jenis sapi lainnya hanya bersifat subklinis dan tidak menunjukkan tanda klinis yang nyata.*
Uploader : Angga Pramana
Pemkab Mukomuko terima bantuan 1.500 vaksin cegah penyakit jembrana pada sapi
