Bandarlampung (ANTARA) - Guna meningkatkan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM), BRI memeberikan permodalan melalui KUR yang memiliki suku bunga rendah dan terjangkau.
Owner Gendis Ayu Jahe Ponco Eriyanto saat dihubungi, Rabu, mengatakan, dengan adanya permodalan yang diberikan melalui KUR BRI ini sangat membantu usaha para UMKM khususnya usaha minuman jahe yang ada di Kabupaten Tulang Bawang Barat.
Nukan hanya membantu dari segi permodalan saja, BRI juga membantu dari segi pemasaran, pendampingan dan membina UMKM agar usaha ini bisa lebih berkembang lagi.
“Saya biasanya diajak pameran di setiap kegiatan BRI, setiap pameran tersebut banyak yang mengenal Gendis Ayu Jahe. Dengan adanya dukungan BRI ini, sangat terbantu dan mempermudah pemasaran,” kata Ponco.
Ponco mengatakan, Gendis Ayu Jahe merupakan usaha pada bidang rempah serbuk jahe merah.
"Saya memberi nama usaha jahe merah ini dengan nama Gendis Ayu Jahe yang diambil dari nama anak pertama saya yang bernama Gendis. Gendis ini artinya gula. Kalau gula kan pasti manis. Saya berharap usaha kami akan berbuah manis sebagaimana nama produknya," katanya.
Ia menceritakan, sejak tahun 2019, dirinya sudah mulai menggeluti usaha rempah jahe merah dengan menanam jahe tersebut di daerah Tulangbawang Provinsi Lampung.
Karena hobinya konsumsi Jahe, maka membuat Ponco mencoba budidaya dan mengembangkan usaha ini. Selain itu, usaha ini juga merupakan salah satu contoh bagi generasi muda untuk cinta dengan dunia pertanian.
"Saya memang hobi menanam, karena banyak jahe yang saya tanam, makanya saya memberanikan diri menjual jahe merah ini," ucapnya.
Dalam segi pengemasan dan pemasaran, sambung Ponco, dirinya belum paham seperti apa strateginya. Namun, dari BRI memberikan pelatihan untuk mengembangkan usahanya.
"Saya ikut pelatihan yang diadakan BRI di rumah kreatif BUMN yang ada di Bakauheni Lampung Selatan. Di pelatihan itu, kami diajarkan bagaimana pengemasannya, seperti apa pemasarannya. Pelatihannya banyak mas. Kami juga diajarkan digital marketing," ujarnya.
