Moria Manalu adalah salah satu atlet yang berhasil mengharumkan Merah Putih dari cabang olahraga wushu pada SEA Games XXVI/2011.
Setelah merebut medali emas, ia menyebutkan Amos Panjaitan sebagai sosok paling berjasa atas keberhasilannya itu.
"Sesaat saya mengenang dia sebagai orang yang paling berjasa. Dia lah orang yang pertama kali mengajak dan melatih saya aktif di cabang ini," ujar Moria Manalu setelah laga final kelas 60 kilogram putri di Stadion Tennis Indoor Senayan Jakarta, Senin.
Amos Panjaitan yang telah tiada, dipandangnya sebagai sosok yang paling berarti bagi atlet kelahiran 30 September 1987 ini, setelah berhasil meraih medali emas dan di final menaklukkan Pei Pin Tang dari Malaysia dengan skor mutlak 2-0.
Dalam laga itu, Moria dinyatakan menang mutlak atas Pei Pin Tang dan berhasil memukul jatuh lawan sampai tiga kali dalam pertarungan dua ronde.
Hal lain yang turut memotivasi keberhasilan atlet asal DKI Jakarta ini adalah kehadiran ayahnya Suwandy Manalu yang secara khusus datang langsung dari Medan, meskipun dalam kondisi kurang sehat.
Sedangkan ibunya, Olide Aritonang meninggal dunia ketika ia berlatih ke China saat mempersiapkan diri tampil ke PON Kaltim pada tahun 2008 lalu.
Atlet bertinggi badan 157/52 kilogram yang memulai belajar wushu sejak usia SMP pada September 2006 di bawah naungan Sasana Naga Mas di bilangan Cipayung Jakarta Timur ini mengaku sempat meninggalkan olahraga beladiri saat memasuki usia Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Saat memasuki SMA saya sempat aktif di cabang bolabasket, tapi setelah itu kembali lagi ke wushu. Setelah saya diikutsertakan dalam latihan ke Beijing pada tahun lalu, saya semakin percaya diri," ujar mahasiswi semester V di Fakultas Konsentrasi Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Jakarta ini.
Pada PON XVIII/2012 mendatang di Riau, Moria Manalu akan tampil membela DKI Jakarta dan masuk kategori kelas 56 kilogram karena kelas 60 kilogram belum dipertandingkan di Indonesia.
Berita Terkait
KONI berduka atas wafatnya Donny Kesuma mantan atlet softball juara SEA Games 1997
Rabu, 20 Maret 2024 17:17 Wib
Paket GamesMax Telkomsel tawarkan keuntungan bagi penggemar 'games'
Sabtu, 9 Maret 2024 11:24 Wib
Peselancar Indonesia Rio Waida dapatkan tiket Olimpiade Paris 2024
Minggu, 3 Maret 2024 5:52 Wib
Jendi tambah perolehan emas Indonesia di WAG 2023
Selasa, 5 Desember 2023 9:57 Wib
Atlet peraih medali di Asian Para Games 2023 akan dapat hadiah rumah
Sabtu, 28 Oktober 2023 22:46 Wib
Peraih medali di APG Hangzhou dihadiahi rumah
Sabtu, 28 Oktober 2023 12:23 Wib
Indonesia di posisi sembilan klasemen Asian Para Games 2022
Kamis, 26 Oktober 2023 5:21 Wib
Saptoyogo lawan rasa sakit demi emas pertama Indonesia di Asian Para Games 2022
Senin, 23 Oktober 2023 18:37 Wib