Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menyebutkan siap menyerap produk lokal di daerahnya untuk belanja pemerintah guna memberdayakan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
"Kita akan serap produk UMKM untuk konsumsi pemerintah, dan ini sangat bagus sebab untuk apa gunakan produk dari luar kalau di dalam ada," ujar Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Ia mengatakan, penyerapan produk lokal bagi belanja pemerintah tidak hanya dilakukan Pemerintah Provinsi Lampung, melainkan juga oleh kabupaten dan kota."Selain di sini juga akan dilakukan oleh kabupaten dan kota, lalu BUMD juga. Semua makanan dan produk lokal akan digunakan tidak hanya saat acara tapi dalam segala kegiatan," katanya.
Menurutnya, dengan adanya serapan produk UMKM lokal untuk belanja pemerintah, dapat menjadi salah satu upaya memberdayakan UMKM dan IKM di daerah.
"Ini dilakukan dengan tahapan, jadi ini bentuk pemberdayaan masyarakat melalui ekonomi kerakyatan," ucapnya.
Adanya rencana itu disambut baik oleh salah seorang pelaku UMKM makanan ringan berbasis buah, Neneng.
"Sangat senang kalau produk kita bisa diserap oleh pemerintah daerah. Karena akan membantu pula produksi agar terus berjalan," kata Neneng.
Dia melanjutkan, dengan berkembangnya produk UMKM lokal menjadi salah satu langkah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kalau kita produksi terus terserap, maka ada pemasukan yang menunjang ekonomi kita juga," katanya.
