Kembali naik harga sawit di Kabupaten Mukomuko

id Mukomuko

Kembali naik harga sawit di Kabupaten Mukomuko

Salah satu pabrik minyak kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko. (ANTARA)

Mukomuko (ANTARA) - Harga pembelian tandan buah segar (TBS) kelapa sawit oleh sebagian besar pabrik minyak kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu kembali naik, padahal lima hari lalu harganya turun.

“Harga pembelian buah sawit oleh sebagian besar pabrik di daerah ini naik sebesar Rp20-Rp40 per kilogram,” kata Kepala Seksi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto di Mukomuko, Kamis (8/4).

Harga pembelian TBS kelapa sawit oleh sebagian pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di sejumlah wilayah setempat mulai Minggu (28/3) turun sebesar Rp30-Rp70 per kg dibandingkan sebelumnya.

Selanjutnya, harga TBS kelapa sawit oleh sebagian pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini pada Kamis (1/4) kembali mengalami penurunan sebesar Rp20-Rp40 per kilogram dibandingkan sebelumnya.

Ia menyebutkan enam di antara 10 pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini yang membeli TBS kelapa sawit milik petani setempat dengan harga lebih tinggi dibandingkan sebelumnya, sedangkan harga TBS sawit di tiga pabrik bertahan seperti sebelumnya dan satu pabrik membeli sawit lebih rendah dari sebelumnya.

Harga sawit di enam pabrik di daerah ini yakni harga sawit di PT KSM naik dari Rp1.880 per kg menjadi Rp1.900, di PT MMIL naik dari Rp1.880  menjadi Rp1.900, di PT SSS dari Rp1.870 menjadi Rp1.890, di PT SAP dari Rp1.860 menjadi Rp1.890, di PT KAS dari Rp1.880 menjadi Rp1.900, di PT USM dari Rp1.980 menjadi Rp2.020.

Sebanyak tiga pabrik membeli sawit petani dengan harga seperti sebelumnya, yakni di PT DDP sebesar Rp1.900 per kg, di PT BMK sebesar Rp1.940, dan di PT GSS sebesar Rp1.930. Harga sawit di PT SSJA turun dari Rp1.880 per kg menjadi Rp1.850.

Ia berharap harga pembelian TBS kelapa sawit oleh seluruh pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini mengalami peningkatan agar kesejahteraan petani sawit setempat semakin baik.