Gubernur: Indeks Daya Saing Lampung Naik

id gubernur irup hari pahlawan, m. ridho ficardo, gubernur lampung, peringatan hari pahlawan, provinsi lampung

Gubernur: Indeks Daya Saing Lampung Naik

Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo (Foto:ANTARA Lampung/Istimewa)

...Indeks Daya Saing dinilai berdasarkan berbagai aspek potensi dan kemampuan daerah di semua sektor pembangunan, kata Ridho...
Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengatakana bahwa indeks daya saing Provinsi Lampung menunjukan perkembangan menggembirakan dari peringkat 25 pada 2015 naik menjadi peringkat 18 secara nasional tahun 2016.

"Indeks Daya Saing dinilai berdasarkan berbagai aspek potensi dan kemampuan daerah di semua sektor pembangunan," kata Ridho di Bandarlampung, Jumat.

Ia menyebutkan berdasarkan indeks ketahanan nasional menunjukkan tingkat ketahanan suatu daerah berdasarkan Asta Gatra atau delapan Gatra Ketahanan Nasional, Provinsi Lampung berada pada peringkat keenam pada 2016.

Indeks tersebut, lanjutnya, menempati urutan tertinggi di Sumatera dengan skor 2,86 yang bearti cukup tangguh di atas indeks ketahanan nasional 2,66.

Selain itu, menurut Gubernur Lampung peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) di Provinsi Lampung juga relatif stabil selama lima tahun.

"Peningkatan itu, dari 64,20 tahun 2011 menjadi 66,95 pada 2016 atau tumbuh 0,55 pertahun. IPM Provinsi Lampung tersebut memang masih berada di bawah IPM nasional yang sebesar 69,55," kata Ridho.

Berdasarkan status IPM se-Indonesia, Provinsi Lampung bersama 26 Provinsi lain masih berada pada kisaran 60 sampai dengan 70, sedangkan provinsi yang sudah di atas 70 hanya ada enam provinsi yakni Riau, Kepulauan Riau, DKI Jakarta, Yogyakarta, Bali, dan Kalimantan Timur.

Menurutnya, peningkatan IPM Provinsi Lampung yang stabil selama lima tahun terakhir menunjukkan pembangunan pada bidang pendidikan, kesehatan, dan perekonomian berjalan dengan seimbang.

"Hal tersebut menjadi cambuk bagi Pemerintah Provinsi Lampung dan seluruh komponen pelaku pembangunan untuk lebih fokus dalam menaikkan derajat kesehatan, pendidikan, dan pendapatan masyarakat dalam rentang waktu bersamaan," ujarnya pula.(Ant)