Bandarlampung (Antara Lampung) - Kota Bandarlampung mulai tahun 2017 akan membangun jaringan listrik dan telepon bawah tanah untuk memperindah kota tersebut, mengingat jaringan kabel yang terpasang di pusat kota itu makin semrawut.
"Tahun depan akan kita berlakukan ketentuan kabel bawah tanah, khususnya di jalan protokol," kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN di Bandarlampung, Selasa.
Dia menyebutkan ada lima jalan protokol yang nantinya harus menerapkan kabel bawah tanah, yakni Jalan Kartini, Jalan Ahmad Yani, Jalan Raden Intan, Jalan Sudirman dan Jalan Pangeran Diponegoro.
Menurut dia, penerapan jaringan kabel bawah tanah in, untuk memperindah Kota Tapis Berseri itu sebab saat ini sudah sangat semerawut.
"Semua kabel akan dimasukan ke dalam tanah melalui pipa khusus yang akan dibangun oleh instansi terkait," kata dia.
Menurutnya, penerapan kabel di bawah tanah ini mencontoh negara Singapura.
"Kita lihat di Singapura, tidak ada satupun kabel listrik di atas tanah, semua ditanam di bawah jadi kelihatannya rapi," kata dia.
Ia melanjutkan, rencananya pemkot juga akan membuat pipa di bawah tanah, yang kegunaannya untuk menyimpan kabel bawah tanah.
"Pipa tersebut nantinya akan disewakan kepada siapa saja yang ingin menggunakannya," kata dia.
Ia mengatakan, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandarlampung saat ini sedang menghitung kebutuhan dana untuk penerapan kabel bawah tanah itu.
Dia melanjutkan, karena kabel bawah tanah ini akan merusak jalan, dan harus langsung diperbaiki jika galiannya telah selesai.
"Ditambah lagi untuk pembuatan pipa bawah tanah yang akan disewakan, anggarannya dimasukan pada APBD 2017," katanya.
Berita Terkait
Bandarlampung berpotensi turun hujan lebat disertai petir dan angin kencang
Senin, 6 Mei 2024 5:57 Wib
Kemenag sebut JCH Lampung terbagi dalam 19 kloter
Minggu, 5 Mei 2024 20:25 Wib
Kemenag Lampung sebut JCH wajib peroleh vaksin meningitis
Minggu, 5 Mei 2024 11:04 Wib
Polda Lampung kerahkan 222 personel amankan Krui Pro World Surf di Pesisir Barat
Jumat, 3 Mei 2024 18:22 Wib
Forum Komunikasi FKIP bahas peningkatan kualitas pendidikan Indonesia
Jumat, 3 Mei 2024 16:39 Wib
Kemenag: Daftar tunggu haji Lampung capai 24 tahun
Jumat, 3 Mei 2024 16:36 Wib
BCA Syariah tingkatkan akses nasabah di Bandarlampung
Kamis, 2 Mei 2024 20:59 Wib
Rutan Bandarlampung fogging blok warga binaan untuk cegah terjadinya DBD
Kamis, 2 Mei 2024 19:36 Wib