Bandarlampung (Antara Lampung) - Kondisi infrastruktur jalan di Lampung sudah sangat darurat. Sejumlah ruas jalan dan jembatan rusak parah karena ulah pengemudi truk yang mengangkut barang jauh di atas kapasitas.
Pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan serta jembatan di Provinsi Lampung membutuhkan dana sekitar Rp4 triliun per tahun, kata Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo.
Gubernur Lampung itu, mengakui provinsi yang dipimpinnya kini darurat infrastruktur karena kerusakan parah sejumlah ruas jalan akibat beban kendaraan yang melintasi jalan tersebut melebihi kapasitas.
"Sedikitya terdapat 10 ruas jalan provisi yang kondisi rusak parah, termasuk pula infrastruktur jembatan," kata dia.
Ia menyebutkan kerusakan jalan itu juga akibat pengalihan kendaraan, terutama truk, akibat kerusakan jembatan di Kabupaten Lampung Tengah.
Pengalihan jalan provinsi yang dilintasi kendaraan truk melebihi kapasitas tersebut, mengakibatkan kondisinya rusak parah.
Jalan yang hancur, terutama dari Metro menuju Sukadana Lampung Timur. Jalan Jalinsum ruas Panjang-Rajabasa juga sudah mulai rusak parah. Padahal jalan negara itu baru tahun lalu selesai diperbaiki dengan menggunakan anggaran kurang lebih Rp143 miliar.
Berita Terkait
BPBD sebut puluhan rumah warga rusak akibat gempa Garut
Minggu, 28 April 2024 8:48 Wib
31 rumah warga di Ciangsana rusak terdampak ledakan gudang amunisi
Minggu, 31 Maret 2024 19:59 Wib
BPBD Jatim catat 14 bangunan rusak akibat gempa magnitudo 6,5
Sabtu, 23 Maret 2024 4:42 Wib
Presiden minta PUPR-BNPB cek bangunan rusak akibat banjir di Demak
Jumat, 22 Maret 2024 13:45 Wib
Cek jalan rusak, Pj Bupati Pringsewu langsung cari solusi
Senin, 18 Maret 2024 8:44 Wib
Pemkot Bandarlampung mulai perbaikan 13 talud rusak akibat banjir
Kamis, 14 Maret 2024 17:39 Wib
BPBD catat 69 rumah rusak akibat angin kencang di Lampung Selatan
Selasa, 12 Maret 2024 12:44 Wib
Damkar Lamsel evakuasi rumah rusak diterjang angin kencang
Senin, 11 Maret 2024 22:46 Wib