Prokes harus ketat, kasus COVID-19 di Lampung terus bertambah

Bandarlampung (ANTARA) - Masyarakat Lampung diminta semakin ketat dan disiplin menerapkan protokol kesehatan sehubungan kasus infeksi virus corona di daerah itu terus naik, begitu juga kasus kematian.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung kemarin mencatat adanya tambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah itu sebanyak 70 pasien, sehingga total ada 14.900 orang yang positif COVID-19.

"Penambahan kasus harian COVID-19 Lampung ada 70 orang, sehingga menambah jumlah total dari 14.830 orang menjadi 14.900 pasien," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana, melalui keterangan tertulis di Bandarlampung, Sabtu.

Ia mengatakan tambahan 70 kasus positif COVID-19 tersebut berasal dari sebelas kabupaten dan kota di Provinsi Lampung.

"Kasus positif ada di Kota Bandarlampung sebanyak 19 kasus, Kota Metro enam orang, Kabupaten Tanggamus ada 2 orang, dan Lampung Selatan 4 orang," katanya.

Dia melanjutkan sedangkan di Kabupaten Lampung Timur ada 10 kasus, Lampung Barat terdapat tiga kasus, Tulang Bawang Barat empat kasus, Lampung Tengah lima orang, Pringsewu empat orang, Pesawaran 12 orang, dan seorang dari Pesisir Barat.

"Selain kasus terkonfirmasi positif ada pula tambahan pada kasus suspect sebanyak 41 orang, dan kematian sebanyak dua orang yang berasal dari Mesuji dan Tulang Bawang Barat," katanya.

Menurutnya, dengan masih adanya tambahan kasus positif serta meninggal dunia, maka penerapan protokol kesehatan secara konsisten harus tetap dilakukan.

"Penerapan protokol kesehatan wajib dilakukan untuk memutus mata rantai persebaran COVID-19," ucapnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung peta sebaran zona risiko COVID-19 Lampung ada tujuh daerah berzona jingga, dan delapan berzona kuning dan tidak ada daerah berzona merah.