Arus balik ramai di Jalinsum

id Arus balik Lebaran 2018,Jalinsum Lampung

Arus balik ramai di Jalinsum

Kendaraan arus balik mulai ramai melintas di Jalinsum Bandarlampung (Antara Lampung/Hisar Sitanggang)

     
Bandarlampung (Antaranews Lampung) - Jalan Lintas Sumatera wilayah Bandarlampung mulai ramai dilewati mobil dan motor penumpang arus balik pada Rabu pagi, atau empat hari setelah Lebaran 2018, dan puncak arus balik dari Sumatera ke Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni Lampung diperkirakan terjadi hari ini.
     
Berdasarkan pantauan di sejumlah titik Jalinsum Bandarlampung, kendaraan yang melintas lebih banyak tujuan Pelabuhan Bakauheni Lampung, meski kendaraan arus balik dari pelabuhan penyeberangan itu juga ada yang melintas menuju arah Bandarlampung dan daerah lainnya di Sumatera.
     
Selain arus balik mobil pribadi, arus balik penumpang sepeda motor juga mulai ramai menuju Pelabuhan Bakauheni, selanjutnya menyeberang ke Merak Banten. Dari Banten, mereka akan melanjutkan perjalanan ke daerah asal mereka masing-masing di Pulau Jawa.
     
Sementara itu, aparat kepolisian juga berjaga-jaga di pos-pos pengamanan di Jalinsum Bandarlampung, seperti di perempatan Sukarame dan Kalibalok Bandarlampung. Mobil patroli polisi juga disiagakan seperti di kawasan Kalibalok, untuk mengamankan kendaraan dan penumpang pada arus balik.
     
Puncak arus balik penumpang berkendaraan roda dua dan roda empat di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan diperkirakan akan terjadi pada Rabu (20/6) atau H+4 dan Kamis (21/6) atau H+5.
   
Saat puncak arus balik itu, General Manajer  PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni Anton Murdianto, di Bakauheni, Selasa, diperkirakan kendaraan roda dua yang akan kembali ke Pulau Jawa mencapai 17.778 unit atau naik 4,7 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 16.975 unit. Kapasitas terpasang yang disiapkan sebanyak 60.000 unit, sehingga hanya terpakai 30 persen saja untuk sepeda motor.
   
Untuk kendaraan roda empat diperkirakan pada puncak arus balik H+4 mencapai 17.017 unit atau naik 5,8 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 16.083 unit. Kapasitas terpasang yang disiapkan sekitar 19.200 unit, sehingga terpakai sekitar 89 persen saat puncak arus balik.
     
Jika dibandingkan dengan total jumlah pemudik dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera pada H-8 hingga H, maka jumlah pemudik yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa, untuk penumpang mencapai 242.031 orang atau 25 persen dari total penumpang 970.327 orang yang telah menyeberang dari Pelabuhan Merak pada arus mudik kemarin.
     
Diikuti kendaraan roda dua sebanyak 20.145 unit atau 24 persen dari total 83.845 unit. Lalu, kendaraan roda empat atau lebih 29.140 unit atau 26 persen dari total 112.784 unit.
     
"Dengan demikian, total penumpang yang belum kembali ke Jawa sebanyak 728.296 orang atau 75 persen, lalu 63.700 unit roda dua atau 76 persen, dan 83.644 unit roda empat atau lebih yaitu 74 persen," kata Anton lagi.***