Bandarlampung (Antara Lampung)- Sejumlah warga menyatakan harapannya agar manajemen BNI memperbanyak keberadaan anjungan tunai mandiri (ATM) bank pemerintah itu di rumah sakit dan tempat strategis lainnya di Lampung.
Saat diminta tanggapannya, Senin, mereka menyebutkan memperbanyak ATM berarti meningkatkan pelayanan kepada nasabahnya.
"Hal ini perlu diperhatikan pimpinan BNI di Lampung. Keberadaan ATM perlu diperbanyak, terutama di rumah sakit," kata salah satu nasabah BNI yang enggan disebutkan namanya.
Menurut dia, keberadaan ATM akan memudahkan pasien dan keluarganya dalam bertransaksi, seperti menarik uang dari mesin ATM.
Sementara itu, hasil pantauan menunjukkan keberadaan ATM di rumah sakit umumnya didominasi ATM milik BCA dan Bank Mandiri.
Di RS Imanuel di kawasan Wayhalim Bandarlampung, anjungan tunai mandiri yang ada hanya milik BCA dua unit, Bank Mandiri dan BRI.
Sehubungan ATM BNI tidak ada, nasabah yang umumnya pengunjung maupun keluarga pasien yang sedang dirawat di rumah sakit itu, terpaksa mencari ATM BNI di pusat kota.
Berita Terkait
Bank Dunia sebut kondisi ekonomi Indonesia cukup bagus
Rabu, 1 Mei 2024 20:48 Wib
Bank Mandiri catat nilai transaksi Livin' Mandiri capai Rp921 triliun di kuartal I 2024
Selasa, 30 April 2024 20:28 Wib
BI prediksi perekonomian Bengkulu menguat 5,1 persen triwulan II 2024
Selasa, 30 April 2024 19:00 Wib
Bank Raya sepakati rombak jajaran direksi lewat RUPST 2024
Selasa, 30 April 2024 18:45 Wib
BI sebut konsumen optimistis terhadap ekonomi Lampung enam bulan ke depan
Senin, 29 April 2024 18:07 Wib
Bank Raya catat laba bersih 109,56 persen di triwulan I 2024
Jumat, 26 April 2024 20:38 Wib
Kejaksaan tetapkan mantan pegawai bank sebagai tersangka dengan kerugian Rp1,2 miliar
Jumat, 26 April 2024 19:15 Wib
BSI catat bisnis emas tumbuh 27,2 persen hingga Februari 2024
Sabtu, 20 April 2024 21:07 Wib