Lampung Selatan (ANTARA) - Pada puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, sepi dari aktivitas pergerakan penumpang yang akan menuju Merak, Banten, pada Senin malam atau H-2 Lebaran 2024.
Berdasarkan pantauan di lokasi pada Senin malam pukul 22.00 WIB hingga 23.30 WIB, para penumpang terpantau sedikit jumlahnya baik di area dermaga eksekutif maupun dermaga reguler.
Suasana kantong parkir di Pelabuhan Bakauheni pada malam hari juga tampak seperti hari biasa.
Berdasarkan data 24 jam dari posko PT ASDP Cabang Bakauheni telah menyeberangkan kendaraan pemudik sebanyak 11.097 unit dengan rincian 8.000 roda empat, 685 bus, 1.537 truk, dan 875 roda dua.
General Manager PT ASDP Cabang Bakauheni Lampung Selatan Rudi Sunarko, di Bakauheni, Senin, mengimbau kepada pengguna jasa penyeberangan agar dapat membeli tiket Ferizy dari jauh-jauh hari.
"Kami terus mengimbau kepada calon pemudik dari Sumatera ke Jawa yang menggunakan jasa penyeberangan ASDP untuk membeli tiket dari jauh hari," katanya
Untuk diketahui sebelumnya Rudi Sunarko, mengatakan ada pergeseran puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni karena para pemudik dari daerah provinsi Jambi, Bengkulu, Sumatera Barat, dan lainnya yang dari pulau Sumatera baru ada yang tiba hari ini (Minggu 7/4).
"Jadi memang dengan melihat data hari ini, ada pergeseran puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni. Kami memprediksi puncak mudik mulai terjadi hari ini hingga Senin esok. Hal ini dikarenakan banyaknya kendaraan yang berasal dari luar Lampung yang baru tiba untuk melakukan penyeberangan ke Pulau Jawa," katanya di Bakauheni, Minggu.
Kemudian Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin juga mengatakan pihaknya memprediksi adanya pergeseran puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, dimana prediksi itu dilihat dari data jumlah penumpang.
"Kita prediksi puncak arus mudik ini akan terjadi pada hari Senin dan Selasa atau H-2 dan H-1," kata Kapolres.
