Bandarlampung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung memetakan dan menginventarisir sejumlah hambatan yang akan dialami pada pendistribusian logistik Pemilu 2024 ke 15 kabupaten dan kota di provinsi ini.
"Hambatan distribusi logistik di Lampung sudah kami petakan, diantaranya faktor cuaca dan geografis seperti daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3T) yang memang terisolir," kata Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Lampung, Titik Sutriningsih, di Bandarlampung, Kamis.
Dia mengatakan dari hasil pemetaan KPU Lampung ada sejumlah kabupaten dan kota yang memiliki daerah 3T seperti di Kabupaten Pesisir Barat.
"Ada empat pekon (desa) di Kecamatan Bengkunat, yang merupakan wilayah terisolir. Yaitu Way Haru, Bandar Dalam, Way Tiyas, dan Siring Gading. Keempat pekon di Pesisir Barat ini memang agak sulit untuk dijangkau karena wilayahnya berbatasan dengan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS)," kata dia.
Menurutnya, guna menuju ke empat pekon tersebut tidak ada akses langsung, sehingga untuk mencapai kesana harus memutar dengan menyusuri pantai barat Sumatera menggunakan gerobak sapi sebab tidak bisa menggunakan transportasi lain.
"Tetapi sekarang di sana sudah ada jaringan internet dan telekomunikasi untuk perbaikan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap)," kata dia.
Kemudian, lanjut dia, daerah 3T lainnya di Pesisir Barat adalah Pulau Pisang di perairan lepas Samudera Indonesia, dan Tambling Lampung Barat, yang kendalanya adalah biaya pengangkutan logistik.
"Menjelang hari pemungutan suara, biaya pengangkutan logistik naik dari hari biasa. Kalau sekarang ini masih normal, tapi nanti ketika pemilu biayanya bisa berlipat ganda 2-3 kali dari hari biasa, makanya kami menambah biaya," kata dia.
Namun begitu, Titik menegaskan bahwa KPU Lampung tetap berkomitmen untuk mengadakan dan mendistribusikan logistik pemilu sampai ke TPS.
"Distribusi logistik harus sudah sampai di TPS pada H-1 pemungutan suara. Maka KPU sudah memetakan daerah-daerah terjauh, jenis moda transportasi yang akan digunakan, perkiraan waktu, dan pengamanannya," kata dia.
Berita Terkait
BCA Syariah tingkatkan akses nasabah di Bandarlampung
Kamis, 2 Mei 2024 20:59 Wib
Rutan Bandarlampung fogging blok warga binaan untuk cegah terjadinya DBD
Kamis, 2 Mei 2024 19:36 Wib
Pemkot Bandarlampung: Disiapkan anggaran Rp15 miliar perbaiki drainase
Kamis, 2 Mei 2024 18:30 Wib
Kapolda: Pendidikan karakter bentuk generasi berintegritas
Kamis, 2 Mei 2024 17:22 Wib
DPRD Bandarlampung minta Pemkot realisasikan pembentukan BLK
Kamis, 2 Mei 2024 12:30 Wib
Kapolda Lampung komitmen tegakkan hukum yang cepat dan adil
Rabu, 1 Mei 2024 18:43 Wib
Polresta Bandarlampung terjunkan 620 personel guna amankan "May Day"
Rabu, 1 Mei 2024 12:29 Wib
Kejari Bandarlampung luncurkan aplikasi Smart Datun
Selasa, 30 April 2024 20:12 Wib