Warga Pasaman yang mengungsi ke Nagari Salareh Aia bertambah jadi 700 orang

id pengungsi pasaman,korban gempa pasaman,gempa pasaman barat

Warga Pasaman yang mengungsi ke Nagari Salareh Aia bertambah jadi 700 orang

Dapur umum sudah dibuka di Padang Tarok, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, Sabtu (26/2/2022), untuk membantu korban gempa yang mengungsi. (ANTARA/Yusrizal)

​​​​​​​Lubukbasung  (ANTARA) - Jumlah warga terdampak gempa dari Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat, yang mengungsi ke Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, bertambah menjadi sekitar 700 orang menurut camat setempat.

Camat Palembayan Sabirun di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan bahwa semula hanya ada sekitar 120 warga Nagari Malampah yang mengungsi ke Nagari Salareh Aia tetapi jumlahnya kemudian bertambah menjadi 200 orang pada Jumat (25/2) sore dan bertambah lagi menjadi sekitar 700 orang pada dini hari.

"Mereka berdatangan malam menjelang dini hari menggunakan mobil truk," katanya.

Sabirun mengatakan bahwa warga yang pada Jumat (25/1) terkena dampak gempa mengungsi di daerah Padang Tarok, Nagari Salareh Aia.

"Mereka tinggal di rumah warga yang kosong, masjid, dan tempat lainnya," katanya.

Ia mengatakan bahwa warga dan pemerintah nagari sudah menyediakan dapur umum bagi pengungsi. 

Menurut dia, para pengungsi saat ini masih membutuhkan bantuan pakaian, perlengkapan anak, dan makanan siap saji.