Dubai (ANTARA) - Panel teknis OPEC dan non-OPEC merekomendasikan agar pakta pemangkasan pasokan minyak saat ini diperpanjang hingga akhir 2020.
Mereka juga menyarankan pengurangan produksi lainnya sebagai respons dampak virus corona terhadap permintaan minyak, kata Menteri Perminyakan Aljazair melalui pernyataan.
Mohamed Arkab, yang saat ini menduduki kursi kepresidenan Organisasi Negara-negara Pengeskpor Minyak (OPEC), juga mengatakan Komite Teknis Bersama OPEC+, yang dikenal JTC, merekomendasikan supaya "pemangkasan tambahan dalam produksi minyak dilakukan hingga akhir kuartal kedua 2020."
JTC, yang menasihati OPEC beserta sekutunya, yang tergabung dalam OPEC+, merampungkan pertemuannya pada Kamis.
"Epidemik virus corona memiliki dampak negatif bagi kegiatan ekonomi, terutama terhadap transportasi, pariwisata dan industri, khususnya di China, dan juga semakin meluas di kawasan Asia dan secara bertahap di dunia," kata Arkab.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Satgas COVID-19 terbitkan aturan pemangkasan karantina jadi lima hari
Rabu, 2 Februari 2022 13:45 Wib
Rooney kritik pemerintah dan Liga Inggris terkait rencana pemangkasan gaji pemain
Minggu, 5 April 2020 20:10 Wib
Pemain dan staf Juventus sepakat pemotongan gaji
Minggu, 29 Maret 2020 5:26 Wib
Harga minyak naik ke tertinggi dua bulan ini didorong harapan pemangkasan OPEC
Jumat, 22 November 2019 7:00 Wib
Bank Indonesia kembali pangkas suku bunga acuan
Jumat, 20 September 2019 4:18 Wib
IDI tolak rencana pemangkasan pajak dokter asing
Jumat, 14 Juni 2019 4:38 Wib
Waspadai pemangkasan kewenangan KPK
Kamis, 8 Juni 2017 8:59 Wib
Jokowi: Pertumbuhan ekonomi tak terpengaruh pemangkasan anggaran
Selasa, 30 Agustus 2016 19:29 Wib