Bupati ajak santri lawan pengubah bentuk NKRI

id bupati waykanan, raden adipati surya,hari santri nasional

Bupati ajak santri lawan pengubah bentuk NKRI

Raden Adipati Surya. (antaralampung/emir fs) (antaralampung/emir fs/)

Hari santri menjadi titik balik bagaimana santri bisa menjaga NKRI demi kesatuan bangsa
Waykanan, Lampung (Antaranews Lampung) – Bupati Waykanaan, Provinsi Lampung Raden Adipati Surya mengajak santri untuk melwan siapa pun yang ingin mengubah bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Saya mengajak santri melawan siapa pun yang ingin mengubah bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan dasar negara Pancasila,”  kata Adipati saat menghadiri acara peringatan hari santri nasional (HSN) 2018 di pondok pesantren Raudlatul Muta’Alimin Kampung Jaya Tinggi, Kecamatan Kasui, Selasa (23/10).

Menurutnya, Peringatan Hari Santri tahun ini bertemakan “Bersama Santri Damailah Negeri.” pemerintah sudah semestinya memberikan apresiasi bagi perjuangan kaum santri yang secara nyata memberikan andil besar bagi terbentuk dan terjaganya NKRI.

Selain itu, peringatan hari santri harus dimaknai sebagai upaya memperkokoh segenap umat beragama agar saling berkontribusi mewujudkan masyarakat yang bermartabat, berkemajuan, berkesejahteraan, berkemakmuran dan berkeadilan.

Adipati menjelaskan Hari Santri Nasional tahun 2018 merupakan momentum untuk mempertegas peran santri sebagai pionir perdamaian, yang berorientasi pada spirit Islam di Indonesia

“Hari santri menjadi titik balik bagaimana santri bisa menjaga NKRI demi kesatuan bangsa,” ungkapnya.

Adipati mengharapkan para santri semakin vokal untuk menyuarakan dan meneladani hidup damai dan menekan lahirnya konflik di tengah keberagaman masyarakat dan terus menebarkan perdamaian di negeri ini.