Jakarta (ANTARA) - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri bersama Satgas Tinombala menembak mati dua terduga teroris di Sulawesi Tengah usai baku tembak antara terduga teroris dan petugas.
"Kedua orang itu melakukan perlawanan sehingga petugas melakukan tindakan tegas dan terukur yang menyebabkan mereka meninggal dunia," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri Brigjen Pol. Awi Setiyono di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa.
Peristiwa baku tembak terjadi pada hari Selasa pukul 05.30 WITA di Desa Bolano Barat, Kecamatan Bolano, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Awi menuturkan bahwa kedua terduga teroris itu berinisial W alias HAN alias Bojes dan HH alias Azis. Kedua orang itu merupakan anggota kelompok Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) yang selama ini diburu Satgas Tinombala.
Dalam penangkapan tersebut, petugas menyita sejumlah barang bukti, seperti dua pucuk senjata revolver, dua bom lontong dan puluhan amunisi.
"Disita juga GPS, kompas, senter, dan uang tunai Rp306 ribu. Saat ini petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), selanjutnya terhadap jenazah pelaku dibawa ke RS Bhayangkara Polri dan dilakukan autopsi," kata Awi.
Berita Terkait
Pemain Irak Muntadher sebut Indonesia adalah tim yang sangat kuat
Kamis, 2 Mei 2024 5:09 Wib
Chico tuntaskan kemenangan 4-1 Indonesia atas India
Kamis, 2 Mei 2024 5:07 Wib
Pelatih Irak: Performa Indonesia di Piala Asia U-23 tak kebetulan
Kamis, 2 Mei 2024 5:04 Wib
Pupuk Indonesia siap salurkan 9,55 juta ton pupuk bersubsidi
Rabu, 1 Mei 2024 20:52 Wib
Bank Dunia sebut kondisi ekonomi Indonesia cukup bagus
Rabu, 1 Mei 2024 20:48 Wib
Garuda Muda mungkin perlu ubah formasi main saat hadapi Irak
Rabu, 1 Mei 2024 11:03 Wib
Menkeu: Ekonomi Indonesia bisa tumbuh 5 persen dengan jaga kesejahteraan masyarakat
Selasa, 30 April 2024 19:48 Wib
Polisi sebut server judi daring Teluknaga di Indonesia
Selasa, 30 April 2024 19:43 Wib