Bandarlampung (ANTARA) -
Dua mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung yang meninggal tenggelam di embung kampus itu dikarenakan salah satu dari mereka ada yang ulang tahun (ultah) pada hari ini dan kawannya ingin merayakannya dengan mengerjai salah satu korban.
"Informasi yang kita dapat dari saksi bahwa salah satu mahasiswa yang meninggal tenggelam tersebut ada yang ulang tahun hari ini dan mereka bermain-main di embung," jelas Wakil Rektor III UIN Raden Intan Lampung Prof Wan Jamaluddin, Z, Ph.D, di Bandarlampung, Senin.
Baca juga: Dua mahasiswa UIN Lampung yang tewas dibawa ke RSUDAM
Ia menerangkan, saat ini pihak kampus sedang mengumpulkan saksi dan saat ini pihak kepolisian juga sedang mempelajari serta menginvestigasi peristiwa ini.
Ia menjelaskan bahwa di lokasi kejadian tersebut ada lima orang mahasiswa yang sedang bermain-main di lokasi untuk merayakan ulang tahun kemudian salah satu korban dengan mengerjainya dan satu diantara mereka ada yang tercebur ke area embung.
"Berniat menyelamatkan kawannya yang tercebur ke embung teman lainnya mencoba menolong, namun akhirnya ke dua mahasiswa itu tenggelam," kata dia.
ia mengungkapkan bahwa dua mahasiswa yang wafat tersebut berasal dari Fakultas Tarbiyah UIN Raden Intan.
Baca juga: Dua mahasiswa UIN Lampung tenggelam di embung
Sementara itu, Kapolsek Sukarame AKP Poelung Arsa Sidanu menjelaskan bahwa peristiwa tersebut saat ini masih tahap penyelidikan dan tindak lanjut pihak kepolisian.
"Kami masih mencari saksi-saksi untuk mencari dimintai keterangan," kata dia.
Ia menyebutkan, bahwa kedua korban yang meninggal tersebut atas nama Ajrul Amin dan Ikbal Fakultas Tarbiyah Jurusan Matematika.
Dua mahasiswa UIN Raden Intan Lampung tenggelam terkait ultah
Wr III Prof Wan Jamaluddin, Z Ph.D (Kiri) saat di temui di ruangannya, Senin (7/10/2019) (ANTARA/Dian Hadiyatna)
