Akbar : Airlangga gagal angkat suara Golkar

id Akbar Tanjung,Airlangga Hartarto,Pemilu 2019

Akbar : Airlangga gagal angkat suara Golkar

Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar H Akbar Tanjung. (Foto ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar H Akbar Tanjung menilai keberadaan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar belum berhasil mengangkat suara partai berlambang pohon beringin pada Pemilu 2019.

"Dari sejumlah perhitungan lembaga survei, saya melihat persentase suara Golkar jauh menurun dari Pemilu 2014. Kalau sudah suara turun, jumlah kursi pasti ikut turun. Itu berarti Airlangga sebagai ketua umum sementara ini saya melihat tidak berhasil," kata Akbar Tanjung saat menghadiri Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat periode 2019-2024 H Faozan Khalid dan Hj Sumiatun di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa.

Ia menyatakan, sebagai partai besar dan kekuatan politik nasional, minimal Golkar itu harus tetap berada di dua besar partai di Indonesia.

"Kalau kita berkaca di Pemilu 2014 posisi kita nomor dua dengan 90 kursi atau 14,5 persen, tapi sekarang saya tidak tahu berapa kursi Golkar kalau penurunannya seperti itu," ujarnya.

Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini menegaskan, melihat kondisi ini sudah seharusnya para petinggi Partai Golkar. Terutama di jajaran pengurus DPP yang dipimpin Airlangga Hartarto untuk segera melakukan evaluasi dan membuat program-program nyata dan tepat sasaran, sehingga pada Pemilu 2024 suara Partai Golkar tidak turun seperti yang terjadi pada Pemilu 2019.

"Sebagai senior apalagi dalam posisi sebagai Wakil Ketua Dewan Kehormatan, seharusnya apa yang terjadi saat ini harus dijadikan pelajaran dan pertimbangan oleh partai Golkar ke depan melangkah. Isnya Allah dengan langkah dan program tepat Golkar kami yakin bisa jadi partai pemenang di pemilu 2024," katanya.