Bandarlampung (Antaranews Lampung) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan pada Kamis (10/5), pukul 04.25:58 WIB, di wilayah Selat Sunda diguncang gempa bumi tektonik berkekuatan 5,4 skala Richter (SR) dan tidak berpotensi menimbulkan ancaman tsunami.
Menurut Plt Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Drs Bambang SP MSi, dalam penjealasan disampaikan melalui Stasiun Geofisika Kotabumi, Lampung, hasil analisis pemutakhiran (update) BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi berkekuatan (Magnitude) 5,4 skala Richter (SR)--semula disebutkan berkekuatan 5,7 SR--terjadi dengan koordinat episenter pada 6,54 derajat Lintang Selatan (LS) dan 104,75 derajat Bujur Timur (BT), atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 71 km arah selatan Belimbing, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung pada kedalaman 78 km (update).
Dampak gempa bumi yang didasarkan kepada peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG menunjukkan bahwa wilayah Lampung Barat, Lampung Selatan dan Ujung Kulon (Banten) mengalami guncangan pada Skala Intensitas II SIG-BMKG atau III MMI (Modified Mercalli Intensity).
Semua warga di wilayah tersebut yang sudah bangun tidur merasakan guncangan gempa ini. Laporan dari masyarakat Liwa (Lampung Barat), Tanggamus, Krui (Pesisir Barat), BandarLampung di Provinsi Lampung, dan Anyer serta Labuan (Provinsi Banten) juga merasakan guncangan gempa ini.
Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi ini merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi.
Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa mekanisme sumber gempa bumi tersebut merupakan kombinasi pergerakan mendatar dan turun (oblique normal).
Hingga pukul 04.53 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Sementara hasl pemodelan tsunami menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Karena itu, kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, kata Bambang pula.
Berita Terkait
TNI AL Lanal Dumai gagalkan aksi pencurian di atas kapal asing di Selat Malaka
Sabtu, 2 Maret 2024 5:35 Wib
BMKG minta nelayan waspada gelombang tinggi empat meter di Samudra Hindia
Minggu, 28 Januari 2024 10:56 Wib
BMKG sebut penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni normal
Jumat, 8 Desember 2023 14:47 Wib
Gunung Anak Krakatau kembali erupsi
Kamis, 30 November 2023 13:21 Wib
PVMBG: Nelayan diimbau tidak mendarat di Pulau Anak Krakatau
Selasa, 28 November 2023 15:40 Wib
Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda kembali erupsi setinggi 1.500 meter
Senin, 27 November 2023 12:31 Wib
Ribuan peserta jalan sehat ramaikan HUT Ke-67 Lampung Selatan
Minggu, 19 November 2023 15:35 Wib
Sejumlah wilayah berpotensi alami hujan lebat
Rabu, 25 Oktober 2023 8:18 Wib