Pertandingan berjalan seru di babak pertama. Kedua tim sama-sama langsung membangun serangan demi membuka keunggulan lebih dahulu.
Australia tampil lebih dominan, tetapi kesulitan untuk menjebol gawang Yordania.
Meski kedua tim menciptakan sejumlah peluang mencetak gol, namun babak pertama tetap berakhir dengan skor 0-0.
Pada babak kedua Yordania yang tampil lebih berani menekan hampir mencetak gol pada menit ke-54. Namun, gol Baker Kalbouneh melalui sundulannya dianulir karena sudah lebih dulu terjebak offside.
Berselang empat menit, Yordania kembali mengancam pertahanan Australia U-23. Tendangan Baker Kalbouneh dari dalam masih bisa ditahan Jordan Courtney-Perkins
Australia memasukkan sejumlah pemain pengganti demi memperkuat daya serang mereka. Salah satunya pemain muda Newcastle United Garang Kuol.
Yordania harus bermain dengan 10 orang pada menit ke-83 setelah Danial Afaneh mendapatkan kartu kuning keduanya.
Unggul jumlah pemain gagal dimanfaatkan Australia untuk mencetak gol. Pertandingan pun berakhir dengan skor 0-0.
Hasil ini membuat membuat Australia dan Yordania meraih satu poin di Grup A.
Selanjutnya, Australia akan menghadapi timnas Indonesia U-23 di laga kedua pada 18 April. Sedangkan Yordania akan bertemu tim tuan rumah Qatar.
Berselang empat menit, Yordania kembali mengancam pertahanan Australia U-23. Tendangan Baker Kalbouneh dari dalam masih bisa ditahan Jordan Courtney-Perkins
Australia memasukkan sejumlah pemain pengganti demi memperkuat daya serang mereka. Salah satunya pemain muda Newcastle United Garang Kuol.
Yordania harus bermain dengan 10 orang pada menit ke-83 setelah Danial Afaneh mendapatkan kartu kuning keduanya.
Unggul jumlah pemain gagal dimanfaatkan Australia untuk mencetak gol. Pertandingan pun berakhir dengan skor 0-0.
Hasil ini membuat membuat Australia dan Yordania meraih satu poin di Grup A.
Selanjutnya, Australia akan menghadapi timnas Indonesia U-23 di laga kedua pada 18 April. Sedangkan Yordania akan bertemu tim tuan rumah Qatar.
