Rektor Unila minta penerima beasiswa PMPAP fokus belajar
Saya harap mereka dapat bersungguh-sungguh ketika kuliah nanti, sehingga bisa membanggakan orang tua dan menjadi masa depan bangsa Indonesia
Bandarlampung (ANTARA) - Rektor Universitas Lampung (Unila) Lusmeilia Afriani berharap seluruh mahasiswa yang lulus beasiswa Penerimaan Mahasiswa Perluasan Akses Pendidikan (PMPAP) agar serius dalam mengenyam pendidikan dan fokus belajar agar dapat lulus tepat waktu dengan nilai memuaskan.
“Mereka yang diterima, dinyatakan lulus ujian tes tulis, wawancara, dan pengecekan lapangan. Saya harap mereka dapat bersungguh-sungguh ketika kuliah nanti, sehingga bisa membanggakan orang tua dan menjadi masa depan bangsa Indonesia,” kata Lusmeilia saat menyerahkan secara simbolis bantuan PMPAP di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan tahun ini Unila menerima 148 mahasiswa melalui jalur beasiswa PMPAP yang pada saat menjalani perkuliahan mereka akan dibebaskan dari kewajiban membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT).
"Mahasiswa jalur PMPAP akan dibebaskan dari kewajiban UKT selama delapan semester," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Suripto Dwi Yuwono mengatakan pihaknya memiliki treatment agar mahasiswa PMPAP tidak putus di tengah jalan.
"Tentunya kami punya treatment seperti halnya Bidik Misi, agar mahasiswa PMPAP ini tidak putus di tengah jalan. Kami harap mereka semua kuliah tepat waktu, bila pun ada kendala, nantinya semua kebijakan dikembalikan ke pimpinan," katanya.
Sementara itu Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana mengucapkan terima kasih kepada Unila karena sejumlah warganya mendapatkan beasiswa PMPAP, sehingga bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
"Tentunya saya mengapresiasi Unila karena dari kuota 148 jalur PMPAP, ada sejumlah warga di Bandarlampung yang dapat. Tentu ini bisa meringankan warga. Ini juga sesuai dengan program Pemkot Bandarlampung yakni pendidikan gratis, kami juga ada program beasiswa bagi anak-anak berprestasi agar bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi," kata dia.
Salah satu Warga Bandarlampung Penerima Beasiswa PMPAP, Yolanda bersyukur karena berhasil menerima beasiswa PMPAP dari Unila, sehingga mimpinya untuk melanjutkan kuliah dapat terwujud.
“Setelah lulus, saya ingin mengabdikan diri ke dinas pertanian sesuai jurusan yang saya pilih," katanya.
Baca juga: 20 mahasiswa Unila ikuti program "student mobility" di Malaysia
Baca juga: Unila gelar wisuda 1.237 mahasiswa di periode VI 2023/2024
Baca juga: Unila raih penghargaan Kampus Kebangsaan dari BNPT
“Mereka yang diterima, dinyatakan lulus ujian tes tulis, wawancara, dan pengecekan lapangan. Saya harap mereka dapat bersungguh-sungguh ketika kuliah nanti, sehingga bisa membanggakan orang tua dan menjadi masa depan bangsa Indonesia,” kata Lusmeilia saat menyerahkan secara simbolis bantuan PMPAP di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan tahun ini Unila menerima 148 mahasiswa melalui jalur beasiswa PMPAP yang pada saat menjalani perkuliahan mereka akan dibebaskan dari kewajiban membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT).
"Mahasiswa jalur PMPAP akan dibebaskan dari kewajiban UKT selama delapan semester," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Suripto Dwi Yuwono mengatakan pihaknya memiliki treatment agar mahasiswa PMPAP tidak putus di tengah jalan.
"Tentunya kami punya treatment seperti halnya Bidik Misi, agar mahasiswa PMPAP ini tidak putus di tengah jalan. Kami harap mereka semua kuliah tepat waktu, bila pun ada kendala, nantinya semua kebijakan dikembalikan ke pimpinan," katanya.
Sementara itu Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana mengucapkan terima kasih kepada Unila karena sejumlah warganya mendapatkan beasiswa PMPAP, sehingga bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
"Tentunya saya mengapresiasi Unila karena dari kuota 148 jalur PMPAP, ada sejumlah warga di Bandarlampung yang dapat. Tentu ini bisa meringankan warga. Ini juga sesuai dengan program Pemkot Bandarlampung yakni pendidikan gratis, kami juga ada program beasiswa bagi anak-anak berprestasi agar bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi," kata dia.
Salah satu Warga Bandarlampung Penerima Beasiswa PMPAP, Yolanda bersyukur karena berhasil menerima beasiswa PMPAP dari Unila, sehingga mimpinya untuk melanjutkan kuliah dapat terwujud.
“Setelah lulus, saya ingin mengabdikan diri ke dinas pertanian sesuai jurusan yang saya pilih," katanya.
Baca juga: 20 mahasiswa Unila ikuti program "student mobility" di Malaysia
Baca juga: Unila gelar wisuda 1.237 mahasiswa di periode VI 2023/2024
Baca juga: Unila raih penghargaan Kampus Kebangsaan dari BNPT