Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau menyiapkan bonus Rp40 miliar melalui APBD Provinsi Riau tahun 2025 bagi atlet yang meraih medali emas, perak dan perunggu dalam PON XXI Aceh-Sumut 2024.
"Selain bonus, atlet berprestasi Riau juga bakal diberikan kesempatan untuk bekerja di lingkungan BUMD di Provinsi Riau. Penghargaan ini sebagai bentuk perhatian Pemprov Riau terhadap perjuangan para atlet yang dilakukan karena mengharumkan nama Riau," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau Erisman Yahya di Pekanbaru, Jumat.
Menurut dia, sebagai insan olahraga yang membawa nama Provinsi Riau, maka pihaknya mengharapkan dukungan setiap cabang olahraga (cabor) serta KONI Riau dan KONI kabupaten/kota agar atlet yang akan bertanding bisa memberikan prestasi terbaik.
Pencapaian prestasi terbaik dari atlet, katanya semuanya dibahas dalam rapat kerja Provinsi Riau tahun 2024, di gelar Jumat (26/7) ini juga membahas agenda penerimaan cabor baru yang akan bergabung menjadi anggota KONI Riau. Prosesnya telah melalui tahapan-tahapan yang dilakukan oleh KONI Riau dan peserta Rakerprov.
"Harapan kami apabila cabor-cabor baru tersebut bergabung menjadi anggota KONI Riau tentunya bisa melakukan pembinaan secara profesional. Bukan hanya sekadar mendaftar menjadi anggota KONI Riau sehingga berbagai evaluasi dalam rapat kerja Provinsi Riau ini bisa memberikan yang terbaik bagi Riau," katanya.
Semoga, katanya Rakerprov Riau tahun 2024 bisa menghasilkan keputusan terbaik demi kemajuan organisasi dan peningkatan prestasi olahraga di Provinsi Riau.
Rakerprov KONI Riau ini membahas persiapan keikutsertaan Riau dalam PON XXI Aceh-Sumut 2024 dan menyongsong Porprov XI Dumai-Siak 2026. Ada dua cabang olahraga yang akan mewakili Riau di PON Aceh-Sumut 2024 yaitu senam dan Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (IODI).
Sedangkan lima cabang olahraga untuk bergabung dengan KONI Riau, di antaranya thriathlon, hakkido,wood Ball dan teqbal yang masih dalam tahap verifikasi.
