Bandarlampung (ANTARA) - Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Rencana Strategi UPT Perpustakaan 2023-2026”, di ruang seminar UPT Perpustakaan, Senin, (13/11/23).
Kegiatan bertujuan untuk mendapatkan pandangan dan saran yang konstruktif dari berbagai pihak guna membangun masa depan yang lebih baik bagi UPT Perpustakaan Unila.
UPT Perpustakaan Unila, melibatkan partisipasi aktif dari berbagai stakeholder, FGD diharapkan dapat menjadi wadah diskusi yang produktif dan membuka ruang untuk ide-ide inovatif.
Peserta FGD melibatkan berbagai kalangan, yaitu perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi (FPPTI) Wilayah Lampung, Dekan, Wakil Dekan, Kaprodi D-3, serta para pustakawan UPT Perpustakaan Unila.
Kepala UPT Perpustakaan Unila Ir. Khairudin, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran para stakeholder dalam kegiatan ini.
Ia juga berharap, melalui berlangsungnya kegiatan ini akan diperoleh hasil yang tidak hanya bermanfaat, tetapi juga dapat diimplementasikan secara nyata untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan UPT Perpustakaan Unila.
“Kami telah merinci draf renstra dan mengharapkan masukan dari bapak-ibu peserta. Kami ingin mengetahui area mana yang perlu diperbaiki dan hal-hal apa yang belum kami masukkan dalam program strategis periode tiga tahun mendatang,” ujarnya.
Dengan melibatkan seluruh elemen komunitas akademis, diharapkan akan tercipta pemahaman yang lebih holistik terkait kebutuhan dan harapan terhadap perpustakaan universitas.
Hasil dari FGD ini akan menjadi dasar bagi perencanaan strategis UPT Perpustakaan, sekaligus memastikan pelayanan perpustakaan berada di garis terdepan inovasi dalam mendukung kegiatan akademis di Unila.
