Akibat kasus pelecehan rasial, Juventus dihukum penutupan sebagian tribun

id liga italia,juventus,pelecehan rasial,romelu lukaku

Akibat kasus pelecehan rasial, Juventus dihukum penutupan sebagian tribun

penyerang inter milan asal Belgia Romelu Lukaku (AFP/MIGUEL MEDINA)

Jakarta (ANTARA) - Operator Liga Italia menjatuhkan hukuman penutupan sebagian tribun selatan stadion Allianz Arena untuk pertandingan Liga Italia selanjutnya melawan Napoli yang akan dimainkan pada 23 April, akibat kasus pelecehan rasial dari sebagian penggemar mereka terhadap Romelu Lukaku pada pertandingan leg pertama semifinal Piala Italia melawan Inter Milan Selasa (4/4) silam. Demikian dilansir dari laman resmi Liga Italia.

Pelecehan rasial terhadap penyerang Belgia itu terjadi sebelum dan saat Lukaku mengeksekusi penalti menjelang pertandingan usai. Gol tersebut sekaligus menyelamatkan Nerazzurri dari kekalahan.

Lukaku kemudian mendapatkan kartu kuning kedua akibat selebrasinya dengan meletakkan jari di depan bibirnya, di depan para penggemar tuan rumah.

Pemain Belgia 29 tahun itu juga dijatuhi skors larangan bermain satu pertandingan akibat kartu merahnya tersebut. Sedangkan gelandang Juventus Juan Cuadrado dan kiper Inter Samir Handanovic juga dijatuhi hukuman akibat bersitegang setelah peluit panjang berbunyi.

Cuadrado dijatuhi skors tiga pertandingan karena mencekik dan memukul Handanovic, sedangkan sang kiper Inter diskors satu pertandingan akibat perannya dalam perselisihan tersebut.

Setelah pertandingan itu, melalui akun Instagram resminya Lukaku menulis "sejarah berulang," sambil menambahi bahwa ia juga mengalami pelecehan rasial pada 2019.