Bandarlampung (ANTARA) - Sejumlah wartawan di Provinsi Lampung mulai mendapatkan vaksinasi COVID-19 pada tahap kedua.
"Sempat mengalami kendala karena tadi tensi darah naik akibat terlalu lelah liputan sebelum vaksinasi," ujar salah seorang wartawan, Yuntardi, di Bandarlampung, Rabu.
Ia mengatakan meski sempat mengalami penundaan pelaksanaan vaksinasi, dirinya akhirnya dapat melaksanakan vaksinasi dengan lancar.
"Tadi lancar tanpa ada rasa sakit saat proses vaksinasi, dan tidak ada efek samping setelah 30 menit melakukan observasi," katanya pula.
Menurutnya, awak media sebagai salah satu garda terdepan dalam memberikan informasi kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19 harus tetap menerapkan protokol kesehatan dan menjaga kesehatan meski telah mendapatkan vaksinasi.
"Meski sudah divaksin tentu harus disiplin menerapkan protokol kesehatan, dan tentu kami harus terus mengedukasi masyarakat untuk menyukseskan vaksinasi," ujarnya lagi.
Tanggapan serupa dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana.
"Hari ini telah ada 34 orang awak media yang melakukan vaksinasi COVID-19, nanti untuk suntikan dosis kedua dapat dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat," katanya pula.
Dia mengatakan vaksinasi tahap kedua ini diberikan bagi petugas pelayanan publik.
"Tahap kedua ini kami berikan kepada petugas pelayanan publik dan lansia, serta diharapkan proses vaksinasi dapat terus berlangsung tepat waktu," ujarnya lagi.
Baca juga: Presiden Jokowi tinjau vaksinasi untuk wartawan
Baca juga: Puluhan wartawan disuntik vaksin COVID-19
Provinsi Lampung mulai vaksinasi COVID-19 bagi para wartawan
Salah seorang wartawan tengah melakukan vaksinasi COVID-19 tahap dua, di Bandarlampung, Rabu (10/3/2021). (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)
Tadi lancar tanpa ada rasa sakit saat proses vaksinasi
