Bandar Lampung (ANTARA) - Sebanyak 21.213 orang di Provinsi Lampung telah mendaftar secara regular sebagai calon penerima kartu prakerja bagi pekerja yang terdampak COVID-19, dari total 86.153 orang se-Provinsi Lampung.
"Provinsi Lampung mendapatkan alokasi kuota dari pemerintah pusat untuk pendaftar kartu Pra-Kerja sebanyak 86.153 orang dari total sebanyak 5.619.718 orang di seluruh Indonesia," ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung, Lukmansyah, saat dihubungi di Bandarlampung, Senin.
Menurutnya, jumlah pendaftar kartu Pra-Kerja hingga tanggal 4 April 2020 di Provinsi Lampung telah ada 21.213 orang.
"Per tanggal 4 April 2020 dari 15 Kabupaten/Kota telah tercatat sebanyak 21.213 orang yang pendaftar reguler calon penerima kartu Pra-Kerja, dan kemungkinan akan terus bertambah setiap harinya," ucapnya.
Ia menjelaskan, untuk mempermudah proses pendaftaran bagi masyarakat Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung berkolaborasi dengan sejumlah instansi untuk melakukan pendampingan.
"Pendampingan kami lakukan melalui posko dilakukan bersama dengan Balai Tenaga Kerja, Disnaker, dan Organisasi Perangkat daerah se Provinsi Lampung bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan akan akses teknologi dan penyandang disabilitas," ujarnya.
Ia mengatakan, masyarakat dapat mendatangi sejumlah lokasi pelayanan sesuai dengan domisili tempat tinggal.
"Bisa langsung datang ke lokasi pelayanan sesuai domisili namun akan lebih baik bila melakukan pendaftaran secara mandiri melalui website pendaftaran kartu Pra-Kerja," katanya.
21.213 orang Lampung telah mendaftar kartu prakerja
Tangkap layar panduan pengisian kartu Pra-Kerja bagi masyarakat, (ANTARA/HO)
