IPSI Lampung serahkan program persiapan Pra PON ke KONI

id ipsi lampung, silat lampung, pra pon, pon, koni lampung

IPSI Lampung serahkan program persiapan Pra PON ke KONI

IPSI Lampung serahkan program persiapan Pra PON ke KONI. ANTARA/HO

Bandarlampung (ANTARA) - Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Provinsi Lampung menyerahkan program persiapan untuk babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) 2023 kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat. 

Hal itu dilakukan sebagai bentuk keseriusan IPSI dalam menghadapi Pra PON yang akan berlangsung tahun ini.

"Kami telah menyerahkan data atau program kerja IPSI terkait Pra PON, kepada Kabid Binpres KONI Dr Candra Kurniawan, pada Jumat (7/4) sore di ruang rapat KONI Lampung, Gedung Sumpah Pemuda PKOR Way Halim Bandarlampung," kata Sekretaris IPSI Lampung Riagus, di Bandarlampung, Sabtu.

Menurut Riagus, penyerahan data atau program yang dilakukan oleh IPSI, juga terkait undangan dari KONI melalui Binpres untuk pendataan awal atlet dan pelatih yang dimiliki oleh cabang olahraga yang ada di atau anggota KONI Lampung.

“Kami sudah memaparkan terkait persiapan kami, dalam menghadapi Pra PON. KONI juga meminta data kami terkait atlet dan pelatih, yang dimiliki oleh IPSI. Jadi paslah sekalian kami serahkan data atlet untuk Pra-PON,” kata Riagus.

Riagus menjelaskan, dengan adanya pemanggilan dari KONI ini, tentunya sangat bagus, baik untuk cabang olahraga maupun KONI itu sendiri. Hal itu dikarenakan misi meloloskan atlet sebanyak-banyaknya ke PON, tentunya matangnya program atau kesiapan cabang olahraga menghadapi Pra PON.

“Kami sangat antusias dengan pemanggilan dari KONI. Karena ini sangat bagus baik bagi KONI maupun cabang olahraga. Saat ini target kita adalah meloloskan atlet sebanyak-banyaknya ke PON. Kami dari IPSI sangat mendukung pendataan ini,” ujarnya pula.

IPSI Lampung sendiri saat ini sudah memiliki tim Pra PON, namun belum dilakukan pelatprov karena masih menunggu perkembangan. Meski demikian data atlet dan pelatih tim Pra PON, sudah mereka serahkan kepada KONI.