BI fasilitasi UMKM Lampung masuk pasar ekspor

id Branding, bank Indonesia,UMKM lampung, ekspor

BI fasilitasi UMKM Lampung masuk pasar ekspor

Kepala Perwakilan BI Provinsi Lampung, Budiharto Setyawan, dalam acara "Smart Branding", Bandarlampung, Sabtu 29/02/2020 (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Bandar Lampung (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung siap memberi kesempatan dan memfasilitasi UMKM Lampung masuk pasar ekspor. 

"Saat ini dunia semakin canggih dengan beragam perkembangan teknologi, sehingga perlu ada inovasi dalam pemasaran produk melalui branding yang baik, dan juga melalui beragam program salah satunya UMKM ekspor, " ujar Kepala Perwakilan BI  Provinsi Lampung, Budiharto Setyawan, di Bandarlampung, Sabtu.

Ia mengatakan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung bersama Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung siap memfasilitasi pelaku UMKM untuk masuk pasar ekspor yang merupakan tahapan terakhir dalam program yang di laksanakan. 

"Bank Indonesia menyediakan program yang memfasilitasi UMKM Lampung, dan harus melalui empat tahap yaitu, UMKM Potensial yang merupakan tahap awal, UMKM sukses yang telah terkoneksi lembaga keuangan, UMKM Digital, dan yang terakhir UMKM Ekspor, " ujarnya. 

Menurutnya, melalui UMKM Ekspor diharapkan dapat membantu pelaku UMKM untuk mendapatkan pasar potensial secara global. 

"Melalui tahapan ini kami ingin memberi kesempatan bagi pelaku UMKM, salah satunya di tengah kondisi global saat ini atas adanya virus corona, sejumlah negara yang terdampak virus corona mengalihkan permintaan pasar kepada Indonesia sehingga kesempatan tersebut dapat digunakan untuk membantu UMKM masuk pasar ekspor, " katanya. 

Menurutnya, untuk memenuhi permintaan global, UMKM perlu mengembangkan produk dari bahan mentah menjadi bahan turunan. 

"UMKM Lampung memiliki banyak potensi untuk ekspor, namun perlu pengembangan lebih lanjut dalam mengembakan produk serta pemasaran, contohnya biji kopi dapat dijual tidak hanya dalam bentuk biji namun bisa di berikan nilai lebih serta memenuhi standar global agar pasar menerima, " katanya. 

Ia mengatakan, dengan melihat perkembangan serta potensi yang ada, Bank Indonesia siap memfasilitasi melalui agregator, pameran, serta membawa langsung produk ke luar negeri. 

Baca juga: Pakar: Kekuatan brand penting bagi UMKM Lampung