Bandarlampung (ANTARA) - Warga Jalan H Sarip, Gang Sumur Putri, RT 03, LK 1, Kelurahan Kedamaian, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandarlampung berhasil menangkap satu ekor ular sanca pascabanjir dari meluapnya Sungai Kalibalau di wilayah setempat akibat hujan deras yang mengguyur kota setempat pada Sabtu(28/12) malam.
"Sebenarnya ada dua ular yang muncul pascabanjir semalam namun yang berhasil di tangkap warga hanya satu ekor," kata Ketua RT 03 LK I Kalibalau, Sunar Kencana Kecamatan Kedamaian, di Bandarlampung, Minggu.
Bahwa yang menemukan pertama kali kedua ular tersebut yakni anak-anak sekitar yang sedang menimpuki hewan melata tersebut.
"Pas warga sedang membersihkan sisa genangan air bekas hujan semalam ular tersebut sedang ditimpuki oleh anak-anak dan kata mereka ular tersebut masih hidup," ujarnya.
Ketua RT itu mengatakan bahwa ular sanca yang ditangkap warga tersebut sekarang sudah diamankan di rumah salah satu warga dan panjangnya sekitar tiga meter.
"Jelas hal ini sempat menggegerkan warga setempat," katanya pula.
Sementara itu warga setempat ,Abel mengungkapkan bahwa memang ular sering muncul saat Kali Balau meluap.
"Ular kerap muncul ketika kali sedang meluap dan tadi pagi ada dua ular sanca sepanjang tiga meter yang muncul ke pemukiman warga," katanya.
Berita Terkait
Polisi tangkap residivis penjual sabu dan ganja di Bandarlampung
Kamis, 25 April 2024 20:38 Wib
Kapolda Lampung ajak masyarakat perangi judi online
Kamis, 25 April 2024 19:59 Wib
KAI Tanjungkarang catat 72.597 penumpang terangkut selama Lebaran 2024
Kamis, 25 April 2024 15:50 Wib
Laporan publik jadi pertimbangan rekrutmen ad hoc oleh KPU Bandalampung
Kamis, 25 April 2024 13:23 Wib
Pemkot Bandarlampung serahkan SK ke 389 PPPK formasi 2023
Kamis, 25 April 2024 11:00 Wib
Bandarlampung sudah penuhi tiga indikator eliminasi malaria
Rabu, 24 April 2024 16:01 Wib
Walikota Bandarlampung ambil berkas penjaringan partai lain selain PDIP
Rabu, 24 April 2024 11:37 Wib
Kunjungan wisatawan ke Kota Bandarlampung naik 30 persen di libur Lebaran
Selasa, 23 April 2024 18:38 Wib