Wali Kota minta ASN netral pada pilgub

id wali kota dan para kiai, asn harus netral, wali kota bandarlampung, herman hn

Wali Kota minta ASN netral pada pilgub

Wali Kota Bandarlampung (tengah batik merah) foto bersama usai bersilaturahmi dan berdiskusi hangat tentang kehidupan beragama bersama para ustadz Pimpinan Pondok pesantren se kota Bandar Lampung, Kamis (18/1). (foto: Facebook)

Saya minta kepada ASN Pemkot Bandarlampung untuk netral dalam pilkada 2018, kata Wali Kota
Bandarlampung  (Antaranews Lampung) - Wali Kota Bandarlampung Herman HN meminta aparatur sipil negara (ASN) di lingkungannya untuk netral dalam Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung 2018.

"Saya minta kepada ASN Pemkot Bandarlampung untuk netral dalam pilkada 2018," kata dia di Bandarlampung, Kamis (18/1).

Dia mengatakan, jika ada yang terbukti bermain politik akan dipecat dari jabatannya bila yang bersangkutan tengah menjabat.

Dia menegaskan, salah satu lurah pun telah di nonaktifkan dari jabatannya karena telah terbukti bermain politik.

"Saya minta sebagai ASN harus netral, jangan ada yang bermain politik tetap bekerja dengan ikhlas untuk pelayanan ke masyarakat," kata dia.

Ia melanjutkan, sebagai ASN harus netral dalam pesta demokrasi pilkada gubernur dan wakil gubernur Lampung yang dilaksanakan serentak pada 27 Juni.

Ia mengharapkan, terhadap para pegawai di lingkungan Pemkot Bandarlampung tanpa terkecuali juga mematuhi aturan yang ada.

Meski pun memiliki hak politik untuk menentukan pilihan atau aspirasinya namun tidak diperbolehkan untuk terlibat aktif dalam mendukung pasangan calon secara langsung.

"Bukan berarti mereka tidak diperbolehkan untuk menentukan pilihannya atau tidak ikut dalam pesta demokrasi tersebut dengan golput, tetap harus milih," katanya.

Ia menegaskan, jika ditemukan ada ASN di lingkungan pemkot Bandarlampung terlibat langsung mendukung salah satu pasangan calon, maka akan diberikan sanksi hukum sebagai mana aturan yang berlaku.

"Tidak menutup kemungkinan mendapatkan sanksi pemecatan jika ASN terlibat secara aktif," kata dia.

Sementara itu, pada Pilgub Lampung mendatang ada empat pasang yang sedang dalam proses di KPU Lampung, yakni M Ridho Ficardo- Bakhtiar Basri (keduanya Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung saat ini/petahana), Herman HN (Wali Kota Bandarlampung)-Sutono (mantan Sekprov Lampung), Arinal Junaidi-Chusnunia Chalim (Bupati Lampung Timur) dan Mustafa (Bupati Lampung Tengah)-A Jazuli.