Sipir JuaL Binatang Dan Alkohol Di Penjara

id Sipir JuaL Binatang Dan Alkohol Di Penjara

"Pengawasan akses ke kunci-kunci di penjara sangat buruk dan beberapa narapidana bahkan memiliki duplikatnya,".
Shanghai (ANTARA/AFP) - Para sipir di sebuah penjara di China bagian utara menjual kemewahan kepada para tahanan termasuk anjing keturunan murni, roh penjaga dan telepon genggam, kata media negara itu, Rabu (26/10).

Sebuah penyelidikan ke dalam penjara di Provinsi Hebei menemukan bahwa para penjaga tahanan mendapat uang tambahan dengan menjual hewan peliharaan dan botol-botol roh Baiju China dengan harga tinggi, kata Shanghai Oriental Morning Post.

Pengawasan akses ke kunci-kunci di penjara sangat buruk dan beberapa narapidana bahkan memiliki duplikatnya, kata harian yang lain, Shanghai Daily.

Informasi mengenai lemahnya keamanan dan "kemewahan" yang dinikmati oleh para narapidana muncul setelah seorang narapidana yang menjalani hukuman 10 tahun karena perampokan melarikan diri pada bulan September, katanya.

Pelarian itu memicu pemburuan besar-besaran yang melibatkan ratusan polisi sebelum akhirnya ia ditangkap dua pekan kemudian, dan mendorong pemerintah untuk menyelidiki penjara tersebut, yang memiliki lebih dari 3.000 tahanan.

Para penjaga ditemukan telah menjual sejumlah barang terlarang termasuk telepon genggam untuk berselancar internet, alkohol dan bahkan, menurut satu laporan, chows chow, satu jenis anjing populer di China.

Beberapa pejabat menyalahkan tuanya infrastruktur di penjara yang telah berusia 40 tahun itu, yang memiliki dinding yang dibangun dengan buruk dan catu daya yang tidak stabil, sehingga menyebabkan pagar yang dialiri arus listrik secara berkala harus dimatikan.

Pemerintah telah berjanji untuk menutup penjara itu dan memindahkan narapidana ke fasilitas baru yang masih dalam pembangunan di dekatnya. Pihak berwenang telah memecat kepala penjara dan menangkap dua penjaga. (ANTARA).