BI sebut inflasi di Lampung dipicu kenaikan harga sejumlah komoditas

id inflasi lampung, bi lampung, kota bandarlampung, komoditas

BI sebut inflasi di Lampung dipicu kenaikan harga sejumlah komoditas

Ilustrasi komoditas cabai merah (ANTARA/HO)

Harga tembus Rp100.000/kg untuk komoditas cabai rawit merah, jelasnya
Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Wilayah Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung mengatakan inflasi daerah setempat sebesar 4,10 persen pada November 2023 dipicu oleh kenaikan sejumlah komoditas.

"Dilihat dari sumbernya, inflasi pada November 2023 didorong oleh kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti cabai merah, cabai rawit, bawang merah, daging ayam ras, dan telur ayam ras," kata Deputi Direktur Kepala BI Provinsi Lampung, Irfan Farulian, di Bandarlampung, Jumat.

Ia menyebutkan kenaikan harga komoditas hortikultura menjadi penyumbang utama inflasi pada November 2023.

Kemudian, lanjutnya, inflasi aneka cabai terutama disebabkan oleh penurunan pasokan di sentra produksi, yakni Kabupaten Lampung Selatan, dan penurunan kualitas cabai akibat kondisi El Nino.

Sementara itu, kenaikan harga aneka cabai di Lampung juga turut dipengaruhi kenaikan harga cabai rawit dari Sukabumi Jawa Barat sebagai salah satu pemasok utama cabai untuk Provinsi Lampung.

"Harga tembus Rp100.000/kg untuk komoditas cabai rawit merah," jelasnya.

Selain itu, kenaikan harga bawang merah disebabkan oleh berkurangnya pasokan sejalan dengan berakhirnya periode panen Juli-Agustus 2023.

Adapun kenaikan harga daging dan telur ayam ras sejalan dengan masuknya periode permintaan tinggi menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru.

Di sisi lain, Irfan menjelaskan pada November 2023 terdapat sejumlah komoditas yang mengalami deflasi, antara lain ikan kembung, bensin, bawang putih, pir, dan ketimun

"Penurunan harga ikan kembung didorong peningkatan pasokan dampak faktor cuaca," jelasnya.

Ia menambahkan penurunan harga bensin sejalan dengan penurunan harga BBM non subsidi pada 1 November 2023 yang dilakukan pemerintah sebagai penyesuaian atas turunnya harga minyak dunia.  

Sementara itu, penurunan harga bawang putih sejalan dengan realisasi impor bawang putih.