Bulog Lampung salurkan beras bantuan kepada 830.789 KPM

id Bantuan beras 10 kg, bansos Lampung, Bulog Lampung, bansos beras Lampung ,Penyaluran bansos beras Lampung

Bulog Lampung salurkan beras bantuan kepada 830.789 KPM

Penyaluran bantuan sosial beras perdana di Provinsi Lampung tepatnya di Kota Metro oleh Bulog Lampung. ANTARA/HO-Bulog Lampung.

Untuk Lampung dimulai di Kota Metro dengan program bantuan pangan beras dari cadangan beras pemerintah
Bandarlampung (ANTARA) - Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung telah melaksanakan penyaluran bantuan sosial beras kepada 830.789 keluarga penerima manfaat (KPM) di daerahnya.

"Menyikapi perkembangan harga beras saat ini, Presiden telah menugaskan Badan Pangan Nasional serta Bulog untuk menyalurkan beras bantuan pangan tahap II, yang sebelumnya dijadwalkan akan dilakukan pada Oktober  tetapi menjadi lebih awal disalurkan pada September ini," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Pimpinan Perum Bulog Kanwil Lampung Nurman Susilo berdasarkan keterangan yang diterima di Bandarlampung, Senin.

Ia mengatakan Perum Bulog Kanwil Lampung telah mulai melakukan distribusi perdana beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam rangka penyaluran bantuan pangan beras tahap II di daerahnya.

"Bantuan beras  sudah disalurkan bagi 830.789 keluarga penerima manfaat (KPM) yang ada di 15 kabupaten dan kota se-Provinsi Lampung pada hari ini," katanya.

Dia melanjutkan penyaluran perdana bantuan beras 10 kilogram per KPM di daerahnya itu dimulai dari Kota Metro tepatnya di Kelurahan Margorejo, Kecamatan Metro Selatan. Penyerahan beras CPP tersebut diberikan kepada 244 KPM di kota setempat.

"Penyaluran mulai dilakukan hari ini secara serentak. Untuk Lampung dimulai di Kota Metro dengan program bantuan pangan beras dari cadangan beras pemerintah. Masing-masing penerima manfaat akan mendapatkan beras sebanyak 10 kilogram untuk alokasi bulan September, Oktober, dan November 2023," ucapnya.

Menurut dia penyaluran beras cadangan pangan pemerintah tersebut, selain sebagai upaya mengendalikan tingkat inflasi juga sebagai upaya menstabilkan kembali harga beras yang tengah mengalami kenaikan.

"Dengan adanya kondisi harga beras yang terus naik, diharapkan melalui program bantuan pangan berupa beras 10 kilogram yang telah didistribusikan dapat kembali mengendalikan harga. Karena dengan bantuan sosial tersebut keluarga penerima manfaat dapat terkurangi beban pengeluarannya," tambahnya.

Diketahui jumlah bantuan sosial beras sebanyak 10 kilogram yang akan didistribusikan selama tiga bulan bagi KPM di Lampung dengan jumlah mencapai 24.900 ton.

Sebelumnya Presiden RI Joko Widodo telah memerintahkan untuk melakukan pendistribusian bantuan 10 kilogram beras kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) selama tiga bulan mulai September 2023.

Presiden menjelaskan bantuan pangan berupa 10 kg beras tersebut akan didistribusikan setiap bulannya kepada KPM sejak September hingga November 2023 atau mencapai 210 ribu ton beras per bulan.

Sedangkan saat ini stok cadangan beras pemerintah (CBP) yang dikelola Perum Bulog mencapai 1,6 juta ton sehingga dinilai masih mencukupi untuk kebutuhan Nasional.

Kepala Negara mengakui harga beras masih terdapat kenaikan sekitar 5-6 persen dari harga normal, namun harus diwaspadai agar inflasi tetap terkendali, salah satunya melalui bantuan pangan tersebut, dan meminta agar para pemangku kepentingan, seperti Perum Bulog dan pemerintah daerah dapat menggunakan anggarannya untuk mengintervensi pasar jika harga beras masih belum stabil.