Bandarlampung (ANTARA) - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan bahwa Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) diharapkan dapat mendorong Industri Kecil Menengah (IKM) unggulan provinsi itu menjadi national branding.
"Dengan penyelenggaraan Gernas BBI di Provinsi Lampung semoga bisa mendorong national branding dari produk lokal IKM dan UKM unggulan Lampung, sehingga menciptakan industri, kreasi dan inovasi baru serta pasar yang lebih besar lagi," kata Gubernur Arinal Djunaidi, di Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan bahwa agenda Gernas BBI yang bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Provinsi Lampung ini mengangkat tema "Satu Bumi Juta Karya" melalui kegiatan Lampung Begawi Festival atau Legawi Fest 2022 yang rangkaiannya meliputi edukasi, dan sosialisasi.
"Kemudian capacity building UMKM dalam bentuk pelatihan, pendampingan dan show case produk-produk UMKM yang dilakukan baik secara offline maupun online," kata dia.
Ia pun menyampaikan bahwa Lampung harus berbangga karena provinsi ini merupakan daerah ke-5 di di Pulau Sumatera setelah Jambi, Kepulauan Riau, Sumatera Barat dan Bangka Belitung yang ditunjuk sebagai tuan rumah Gernas BBI 2022.
"Semoga rangkaian kegiatan Gernas BBI dapat berjalan lancar sampai saat nanti di momen puncaknya pada bulan Juni mendatang," ujarnya.
Arinal pun mengajak masyarakat Lampung untuk bangga akan produk-produk buatan UMKM Indonesia, khususnya barang-barang yang dibuat oleh pelaku industri kecil dan menengah daerah ini.
"Karena memakai produk lokal akan membantu pemulihan ekonomi, dan mensejahterakan bangsa kita. Di usia Provinsi Lampung yang ke-58 ini, mari bangkit bersama menuju Lampung berjaya," katanya.
Gubernur: Gernas BBI dorong IKM unggulan Lampung jadi "national branding"
Gubernur Arinal Djunaidi saat memberikan sambutan pada pembukaan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Mahan Agung. Kamis, (17/3/2022). (ANTARA/Dian Hadiyatna)
