Surabaya (ANTARA) - Rektor Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Prof Mohammad Nasih mengatakan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyampaikan kepada pihaknya bahwa vaksin Merah Putih akan difungsikan sebagai penguat (boosters) atau vaksin dosis ketiga, pada 2022.
Nantinya vaksin yang dikembangkan Unair itu akan diberikan secara gratis bagi kelompok masyarakat kurang mampu, sedangkan bagi masyarakat kalangan mampu akan ada biaya yang dikenakan.
"Tahun 2022 akan ada skenario yang berkaitan dengan penyuntikan vaksin. Paling tidak ada sebagian masyarakat, khususnya masyarakat mampu yang harus menanggung sendiri vaksinasinya atau boosters," katanya.
Selanjutnya jika izin telah diberikan BPOM, maka uji klinis vaksin Merah Putih tersebut rencananya akan dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo, Surabaya.
"Kami sudah tanda tangan kontrak dengan RSUD dr Soetomo untuk bisa menyiapkan seluruh kebutuhan yang diperlukan (saat uji klinis). Semua kami serahkan ke kawan-kawan di RSUD Soetomo untuk rekrutmen relawan, pelaporan dan lainnya," ucapnya.
"Insya Allah tidak sampai tahun depan," tuturnya.