Batam (ANTARA) - Seorang ibu rumah tangga di Kota Batam, Kepulauan Riau diketahui positif COVID-19 usai melahirkan dan meninggal dalam perawatan di rumah sakit.
Dalam siaran pers Gugus Tugas Batam, Rabu dini hari disebutkan, ibu rumah tangga berinisial N merupakan post partum, yang berobat dengan keluhan batuk dan pilek disertai kejang pada saat baru tiba di rumah sakit.
Dalam pemeriksaan insentif, kesadaran pasien terus berkurang dan meninggal pada 9 Agustus 2020, sebelum hasil tes usap COVID-19 keluar.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi membenarkan hal itu.
"Saat ini bayinya dirawat suami. Keduanya dalam pantauan kami, karena asimtom," kata dia.
Hingga kini pihaknya masih melakukan penelusuran terhadap tenaga kesehatan yang membantu ibu itu bersalin.
Seluruh tenaga kesehatan yang membantu persalinan akan melaksanakan karantina mandiri dan menjalani tes usap COVID-19.
"Tenaga kesehatan walau tak bergejala wajib swab," kata dia.
Sementara itu, hingga Rabu tercatat total kasus COVID-19 di Batam sebanyak 368 orang, 270 orang di antaranya sembuh, 22 orang meninggal dan 76 orang masih dirawat.
Berita Terkait
Pemerintah Kota Seoul beri Rp11,7 juta bagi ibu yang melahirkan genjot angka kelahiran
Selasa, 13 Februari 2024 22:33 Wib
Anies Baswedan sebut Bundo Kanduang melahirkan pejuang tangguh
Rabu, 3 Januari 2024 12:51 Wib
Kebun binatang Bali Zoo kembangbiakkan Gajah Sumatera
Jumat, 22 Desember 2023 12:55 Wib
Ambulans bawa pasien melahirkan terjun ke sungai di Pidie
Senin, 30 Oktober 2023 12:20 Wib
Bintang tenis Jepang Naomi Osaka melahirkan bayi perempuan
Rabu, 12 Juli 2023 14:37 Wib
Seorang wanita melahirkan di Pos Terpadu Exit Tol Parungkuda akibat terjebak macet
Senin, 24 April 2023 21:19 Wib
Suami ibu melahirkan di kebun tebu ditahan polisi
Jumat, 7 April 2023 4:39 Wib
Polisi tangani temuan ibu melahirkan di kebun tebu
Rabu, 29 Maret 2023 23:15 Wib