Accra (ANTARA) - Presiden Ghana Nana Akufo-Addo akan meengisolasi diri selama 14 hari sebagaimana dianjurkan oleh beberapa dokter setelah salah satu orang dekatnya dinyatakan positif tertular COVID-19, kata pemerintah lewat pernyataan tertulisnya, Sabtu (4/7).
"Presiden, sampai hari ini, negatif (COVID-19, red), tetapi ia memilih untuk mengambil kebijakan ini (isolasi diri, red) sebagai upaya pencegahan," terang pemerintah. Pihak itu menambahkan presiden akan terus bekerja selama menjalani isolasi mandiri dengan mematuhi protokol keamanan COVID-19.
Walaupun demikian, pernyataan itu tidak menyebutkan identitas orang dekat tersebut.
Pemerintah Ghana sejauh ini melaporkan 19.388 kasus positif COVID-19, angka itu jadi salah satu yang paling tinggi di kawasan Sub-Sahara Afrika.
Sejauh ini, pemerintah mengumumkan 117 warga meninggal dunia akibat COVID-19.
Wakil Menteri Perdagangan dan Perindustrian Ghana, Carlos Kingsley Ahenkorah mengundurkan diri dari jabatannya, Jumat (3/7), karena ia melanggar aturan isolasi diri setelah ia dinyatakan positif COVID-19.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
5 tersangka selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia ditangkap Bareskrim
Rabu, 17 April 2024 7:13 Wib
Hingga 19 km, pemudik terjebak macet di Tol Tangerang-Merak menuju pelabuhan
Minggu, 7 April 2024 12:36 Wib
OJK sebut stimulus restrukturisasi kredit COVID-19 capai Rp830,2 triliun
Minggu, 31 Maret 2024 20:06 Wib
Kemenkes sebut sisa 5,22 juta vaksin COVID-19 gratis bagi berisiko tinggi
Senin, 25 Maret 2024 20:49 Wib
Gakkumdu Bandarlampung menghentikan penelusuran kasus TPS 19 Waykandis
Jumat, 15 Maret 2024 10:44 Wib
Bawaslu Bandarlampung: Kasus TPS 19 Waykandis diregistrasi ke Gakkumdu
Kamis, 22 Februari 2024 20:28 Wib
Kasus TPS 19 Waykandis, caleg PKS dan Demokrat penuhi panggilan
Senin, 19 Februari 2024 13:35 Wib
Caleg PKS Sidik Efendi akui kenal dengan Ketua KPPS TPS 19 Waykandis
Senin, 19 Februari 2024 12:05 Wib