Bandarlampung (ANTARA) -
Pemerintah Kota Bandarlampung masih menunggu perintah dari Pemerintah Provinsi Lampung guna melaksanakan tes cepat (rapid test) secara massal di daerah itu.
"Kita sudah siap tempo hari, tapi katanya ditunda," kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN, di Bandarlampung, Senin.
Ia mengatakan bahwa Pemkot sejauh ini sudah membeli alat rapid test sebanyak sepuluh ribu unit guna melakukan penelusuran (tracing) guna mencari orang yang terpapar COVID-19 di wilayahnya.
"Kita sudah sepuluh ribu beli alat dan sudah digunakan untuk mencari orang yang terindikasi COVID-19, kita juga sudah pesan lagi untuk rapid test bagi penyelenggara pilkada serentak," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung, Edwin Rusli, mengungkapkan bahwa rencananya tes cepat secara massal akan dilakukan di sejumlah titik keramaian terutama di pasar tradisional.
"Waktu itu kita sudah rencanakan tes itu akan di lakukan di pasar Smep, pasar Bambu Kuning dan pasar Tugu serta Terminal Kemiling," kata dia.
Ia mengungkapkan bahwa pada intinya pihaknya siap melaksanakan itu namun tetap menunggu perintah dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.
"Kita ikut apa kata provinsi tapi sampai sekarang belum ada perintahnya, kalau kesediaan alat Pemprov kan mau menyediakan seribu unit rapid test tapi kalau kita nanti masih melihat kebutuhannya berapa," kata dia.
Berita Terkait
5 tersangka selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia ditangkap Bareskrim
Rabu, 17 April 2024 7:13 Wib
Hingga 19 km, pemudik terjebak macet di Tol Tangerang-Merak menuju pelabuhan
Minggu, 7 April 2024 12:36 Wib
OJK sebut stimulus restrukturisasi kredit COVID-19 capai Rp830,2 triliun
Minggu, 31 Maret 2024 20:06 Wib
Kemenkes sebut sisa 5,22 juta vaksin COVID-19 gratis bagi berisiko tinggi
Senin, 25 Maret 2024 20:49 Wib
Gakkumdu Bandarlampung menghentikan penelusuran kasus TPS 19 Waykandis
Jumat, 15 Maret 2024 10:44 Wib
Bawaslu Bandarlampung: Kasus TPS 19 Waykandis diregistrasi ke Gakkumdu
Kamis, 22 Februari 2024 20:28 Wib
Kasus TPS 19 Waykandis, caleg PKS dan Demokrat penuhi panggilan
Senin, 19 Februari 2024 13:35 Wib
Caleg PKS Sidik Efendi akui kenal dengan Ketua KPPS TPS 19 Waykandis
Senin, 19 Februari 2024 12:05 Wib