Bandarlampung (ANTARA) - Aliansi pecinta alam Lampung menggelar penggalangan dana sosial peduli korban banjir Jadebotabek dan Banten di sejumlah perempatan lampu lalu lintas Kota Bandarlampung.
"Aksi galang dana ini akan berlangsung hingga satu pekan dan hasil bantuan dari masyarakat ini akan disalurkan ke beberapa tempat terdampak banjir seperti Lebak, Banten dan Bogor," kata salah satu perwakilan dari Aliansi pecinta alam Lampung, Muhamad Prayuda di Bandarlampung, Senin.
Ia menambahkan, pihaknya sejak hari ini telah menyebar di beberapa trafficlihgt di Kota Bandarlampung untuk menggalang donasi dari masyarakat seperti di Bundaran Haji Mena, dan di persimpangan Wayhalim , Tugu Adipura, persimpangan Lungsir dan Persimpangan Jalan Hos Cokro Aminoto.
Pram mengemukakan bahwa kegiatan seperti ini merupakan agenda rutin bagi mereka yang selalu siaga dalam menyikapi bencana dan dilakukan atas dasar kepedulian kepada sesama.
"Kita rutin adakan kegiatan seperti ini bila ada bencana untuk coba membantu, kalaupun di Lampung Insyaallah kami siap turun ke lokasi, kalau di luar kita bantu dengan cara seperti ini,” jelasnya.
Ia mengatakan bahwa, pihaknya selain menerima donasi berupa uang tunai juga menerima bantuan dalam bentuk pakaian layak pakai, makanan dan barang lainnya yang dibutuhkan oleh korban terdampak banjir.
Ia pun berharap kegiatan tersebut dapat menggunggah hati masyarakat Lampung khususnya Kota Bandarlampung untuk dapat memberikan bantuannya kepada saudara yang sedang mengalami musibah.
"Kita juga berharap bantuan yang telah diberikan oleh masyarakat Lampung ini paling tidak dapat meringankan sedikit beban mereka yang terdampak banjir," ujarnya.
Aliansi pecinta alam Lampung galang dana peduli banjir Jadebotabek
Aliansi pecinta alam Lampung sedang melakukan penggalangan dana di Bundaran Tugu Adipura Kota Bandarlampung, Senin (6/1/2020) (ANTARA/Dian Hadiyatna)
