Motor wartawan dicuri saat berkunjung ke panti asuhan

id Motor wartawan di bawa kabur,Motor wartawan di paling,Motor wartawan dicuri

Motor wartawan dicuri saat berkunjung ke panti asuhan

Motor wartawan media cetak di Bandarlampung di bawa kabur maling dan korban pun langsung melaporkannya ke pihak kepolisian," (ANTARA/Dian Hadiyatna/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Satu sepeda motor Honda Beat warna merah putih dengan plat BE 5398 QP milik seorang wartawan media cetak di Bandarlampung, dibawa kabur oleh maling saat dia berkunjung ke Panti Asuhan Al-Husna 
Jalan Kayu Manis, Kelurahan Sepang Jaya, Kecamatan Labuhan Ratu.

"Kejadiannya cepat sekali tidak kurang lima menit setelah saya masuk ke dalam panti," kata korban pencurian Aprida Sari yang juga seorang wartawan, di Bandarlampung, Minggu.

Ia menjelaskan bahwa kedatangannya ke panti tersebut berboncengan bersama dengan rekannya. Setiba di lokasi, mereka berdua turun untuk mengisi buku tamu, kemudian rekannya itu kembali ke parkiran dan mendapati kendaraan mereka sudah tidak ada di tempat semula.

Menurut CCTV yang ada di halaman panti asuhan itu,  pencuri tersebut terdiri dari dua orang dan menggunakan motor honda Beat yang serupa dengan warna motornya.

Selain kehilangan kendaraan roda dua yang diketahui milik saudaranya, ia juga mengaku bahwa di motor yang dicuri tersebut terdapat berbagai dokumen penting.

"Di motor itu ada ijazah asli SD, SMP, SMA serta akta kelahiran, semuanya asli atas nama Seran (20) yang saya taruh di bagian depan motor ikut hilang," katanya.

Atas kejadian tersebut Sri sapaan akrabnya, langsung melakukan laporan ke pihak kepolisian di Polsek Kedaton.

Sementara itu pengurus Panti Asuhan Al-Husna Jaelani (32) mengatakan bahwa kejadian ini adalah yang ke dua kali terjadi di tempatnya.

"Hal serupa pernah terjadi di sini, tapi yang pertama itu mahasiswi yang lupa mencabut kunci motornya," jelasnya.