Aktivitas Pelabuhan Bakauheni Tetap Ramai

id pelabuhan bakauheni normal, syafullahil maslul,humas asdp bakauheni,gelombang tinggi selat sunda

Aktivitas Pelabuhan Bakauheni Tetap Ramai

Kondisi di bagian loket Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, tetap ramai dengan penumpang yang akan menyebrang ke Pelabuhan Merak, Banten, Minggu (23/12). (Foto: Humas ASDP Bakauheni)

Tidak ada kepanikan penumpang, karena kondisi di Pelabuhan Bakauheni aman, tambahnya
Lampung SelatanS(Antaranews Lampung ) - Aktivitas penyebrangan di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan menuju Merak, Banten, berjalan normal pascagelombang tinggi yang menerjang  kawasan pesisir Selat Sunda, kata Humas ASDP Cabang Bakauheni.
    
"Kondisi penyerangan di Pelabuhan Bakauheni berjalan normal usai terjadnya gelombang tinggi di Selat Sunda," kata Humas PT ASDP Cabang Bakauheni
 Syafullahil Maslul saat dihubungi dari Lampung Timur, Minggu (23/12) siang.
    
Ia menjelaskan, penumpang yang hendak menyebrang tetap ramai, apalagi ini hari Minggu, operasi di pelabuhan berjalan normal," kata dia.
    
Menurut dia, penumpang di Pelabuhan Bakauheni juga tidak panik menyusul peristiwa hantaman gelombang tinggi di sejumlah wilayah pesisir Banten dan Kabupaten Lampung Selatan.
    
"Tidak ada kepanikan penumpang, karena kondisi di Pelabuhan Bakauheni aman," tambahnya.
    
Dia menyatakan Pelabuhan Bakauheni pada Minggu ini ramai dipadati penumpang, apalagi prediksi ASDP, hari ini (23/12) merupakan puncak arus penumpang menjelang Natal dan tahun baru. "Hari ini jumlah penumpang cukup ramai menjelang Natal dan tahun baru," kata Syahfullahil.
    
Sementara itu, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyatakan operasional penyebrangan kapal feri di Pelabuhan Merak dan Bakauheni tetap berjalan normal pascagelombang tinggi yang menerjang beberapa wilayah pantai di Selat Sunda.
    
Dalam siaran pers yang diterima di Bandarlampung, Minggu disebutkan sejak Sabtu (22/12) hingga Minggu (23/12) pagi, layanan penyeberangan di lintasan Merak-Bakauheni masih tetap aman.
    
Namun, pihak ASDP terus berkordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), sebut siaran pers ASDP yang ditandatangani Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Imelda Alini.
    
Koordinasi ini diperlukan untuk memastikan kondisi cuaca serta pengoperasian kapal berjalan lancar dan aman selama pelayaran.
    
Saat ini, di lintasan Merak-Bakauheni beroperasi 31 kapal dari total 59 kapal yang ada, enam di antaranya milik ASDP. Keenam kapal ASDP yang beroperasi, yaitu KMP Jatra 1, KMP Portlink, KMP Portlink III, KMP Portlink V, KMP Sebuku, dan KMP Batumandi.
    
ASDP tetap mengimbau kepada seluruh pengguna jasa agar tetap waspada selama dalam perjalanan terkait kondisi cuaca yang ekstrim, dan disarankan untuk menyeberang pada siang hari.
    
ASDP akan terus berkoordinasi dengan BMKG dan BPTD untuk memastikan kondisi  tetap aman untuk melakukan aktivitas penyeberangan dalam posko pantauan cuaca di Merak, serta akan secara berkala memberikan informasi terkini kepada para pengguna jasa, kata sisran PT ASDP.