Dana Desa harus dorong pertumbuhan-kapabilitas PAD

id dana desa,edy susetyo, tingkatkan pad

Dana Desa harus dorong pertumbuhan-kapabilitas PAD

Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara DPR RI Andreas Eddy Susetyo (Foto: Ist)

Jakarta (Antaranews Lampung) - Program dana desa yang telah digelontorkan oleh pemerintah ke berbagai daerah harus dapat mendorong pertumbuhan perekonomian serta meningkatkan kapabilitas pemerintahan daerah untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara DPR RI Andreas Eddy Susetyo dalam rilis, Senin (16/7), mengharapkan peningkatan realisasi dana transfer ke daerah dan dana desa dapat mendorong pertumbuhan dan meningkatkan kemampuan daerah dalam menghasilkan PAD.

"Sehingga mengurangi tingkat ketergantungan terhadap pemerintah pusat," ucapnya.

Politisi PDIP itu juga menilai masih adanya sejumlah hal yang perlu dievaluasi terkait ketergantungan daerah terhadap dana transfer pusat seperti penyerapan anggaran dana alokasi khusus yang dinilai belum optimal.

Sebelumnya, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo mengatakan pembangunan secara masif yang dilaksanakan di desa mampu mengurangi urbanisasi.

"Dana desa yang dikucurkan sejak 2015 berpengaruh cukup besar dalam pengurangan urbanisasi. Saat ini, kita masih nunggu hasil dari sensus potensi desa yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Mudah-mudahan pada bulan September keluar hasil angka persentase terkait urbanisasi," ujar Eko Putro Sandjojo di Jakarta, Rabu (4/7).

Menurut Eko, berkurangnya urbanisasi merupakan dampak dari adanya pembangunan desa yang cukup besar.

Sebagaimana diwartakan, Anggota Komisi VII DPR Andi Yuliani Paris menginginkan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang dimiliki korporasi dapat diarahkan untuk mengembangkan desalinasi air laut guna mengatasi krisis air bersih di sejumlah daerah termasuk pedesaan.

Andi Yuliani Paris menyatakan bahwa pemerintah bisa menugaskan industri yang sudah bergerak untuk mengembangkan prototipe teknologi desalinasi karena industri tersebut memiliki dana CSR sehingga harus didorong agar aliran dana itu bisa tersalurkan secara tepat guna.

"Ini tinggal kemauan dan keseriusan pemerintah untuk menugaskan industri tersebut untuk mengembangkan teknologi desalinasi," ucapnya.

Politisi PAN itu berpendapat, desalinasi air laut bisa menjadi solusi krisis air bersih yang melanda sebagian masyarakat sehingga penting untuk mendorong agar prototipe yang ada dipublikasikan ke dunia industri.