Enam Mahasiswa Unila Penghafal Quran

id Wisuda Mahasiswa Unila Penghafal Quran, Universitas Lampung, Unila, Penghafal Quran Unila

Enam Mahasiswa Unila Penghafal Quran

Enam penghafal Quran yang diwisuda di Masjid Al Wasii Kampung Unila, di Bandarlampung, Minggu (25/3). (FOTO: ANTARA Lampung/ist))

Bandarlampung (Antaranews Lampung) - Enam mahasiswa Universitas Lampung (Unila), yaitu tiga mahasiswa dan tiga mahasiswi penghafal Alquran telah diwisuda di Masjid Al Wasii Kampus Unila.

Ketua Masjid Al Wasii Unila Dr Sulthon Djasmi MPd, di Bandarlampung, Rabu, mengatakan agar nantinya para wisudawan yang hafiz 30 juz Alquran dapat terus dibina oleh kampus dan dilibatkan sebagai staf akademik untuk kampus nantinya, mengingat dengan adanya akademisi yang hafiz Quran 30 juz diharapkan menjadikan Unila yang madani.
 
Wisuda enam mahasiswa penghafal Quran itu dilaksanakan pada 25 Maret 2018 dalam acara bertajuk Wisuda Tahfidz 30 Juz Mahasiswa Penghafal Quran (MPQ) Universitas Lampung, dengan tema 'Mencetak Akademisi Hafiz Quran 30 Juz, Menyongsong Unila Emas 2020'.

MPQ merupakan salah satu program dari kaderisasi masjid yang bervisi mencetak intelektual hafiz Quran.

Wisuda Mahasiswa Penghafal Quran ini merupakan pertama kalinya diadakan di Unila dan di Lampung. Mereka yang diwisuda, yaitu 3 wisudawan dan 3 wisudawati adalah Maksum Soleh dari Jurusan Teknik Mesin 2014, Dzulfikar Raul Ibrahim Pendidikan Geografi 2016, Miftah Adil Dzikrullah Teknik Arsitektur 2017, Wisda Isma Fu'aidah SPd Pendidikan Matematika 2013, Dewi Yuliana Pendidikan Kimia 2013, dan Nabiilah Iffatul Hanuun SSi Biologi  FMIPA 2014.

Acara dihadiri oleh kurang lebih 300 peserta dari berbagai kalangan yang memenuhi ruang ibadah Masjid Al-Wasii Unila selama acara berlangsung.

Acara yang dihadiri langsung oleh Rektor Unila Prof Hasriadi Mat Akin ini berlangsung penuh haru menghiasi hingga usai. Diawali dengan sambutan oleh Ketua MPQ, Ketua Masjid, dan Rektor Unila.

Dalam sambutannya, Ketua MPQ melaporkan bahwa hingga saat ini jumlah santri MPQ telah mencapai 100 orang dari 4 angkatan. Para santri selain aktif menghafal Quran, tak menyurutkan prestasi akademik dan aktif di organisasi kampus. Hal ini dapat terlihat dari salah seorang wisudawati yang baru saja diwisuda dengan predikat cumlaude, santri yang mendapat IP 4.00, dan beberapa santri yang menjadi pimpinan serta ketua organisasi. Selain itu, hal yang biasa ketika ada universitas negeri yang menerima hafiz Quran tanpa tes, tapi menjadi luar biasa jika universitas negeri mampu mencetak hafiz Quran itu sendiri.

Rektor Unila Prof Dr Hasriadi Mat Akin MP menyampaikan bahwa hal yang paling banyak berperan di dunia kerja adalah softskill, salah satunya softskill seperti hafalan Quran 30 juz ini. "Mudah-mudahan dengan tercetak wisudawan dan wisudawati yang hafiz Quran 30 juz mampu membawa Unila terus lebih baik," katanya lagi.

Rangkaian agenda dilanjutkan dengan tasmi' Alquran yang diuji oleh Pembina MPQ Ustaz Hasan Basri Lc MA satu per satu secara bergantian. Lalu, pemberian mahkota oleh wisudawan kepada orang tua, dilanjutkan prosesi wisuda yang dilakukan langsung oleh Rektor Unila. Selanjutnya perwakilan wisudawan dan orang tua wisudawan  menyampaikan prakata.

Sebelum mengakhiri rangkaian acara, Ustaz Jumadi memberikan tausiah mengenai Alquran.

Acara ditutup dengan doa syahdu oleh salah seorang santri MPQ dan berakhir dengan pemberian selamat dari peserta kepada para wisudawan dan wisudawati.