Kunjungan Wisatawan Ke Lampung 7,5 Juta Orang

id Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,Provinsi Lampung, Choiria Pandarita, kadispaekraf-choiria pandarita

Kunjungan Wisatawan Ke Lampung 7,5 Juta Orang

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Choiria Pandarita (FOTO:ANTARA Lampung/Ist)

...kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Lampung semakin meningkat...
Bandarlampung  (ANTARA Lampung) - Kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara ke Provinsi Lampung pada tahun 2016 mencapai 7,5 juta orang.

"Peningkatan kunjungan wisatawan ke sejumlah destinasi wisata di Lampung sebesar 35,8 persen hingga November 2016," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Choiria Pandarita di Bandarlampung, Senin (9/1).

Ia menyebutkan, kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Lampung semakin meningkat. Sampai dengan bulan November tahun 2016 tercatat jumlah kunjungan wisatawan ke Provinsi Lampung mencapai kurang lebih 7,5 juta dari domestik maupun mancanegara.

Jumlah itu lebih tinggi dibandingkan tahun 2015 sekitar 5,5 juta wisatawan domestik maupun mancanegara.

Menurut dia, berbagai destinasi wisata unggulan di Provinsi Lampung mulai dari Teluk Lampung dengan ikon destinasi yang terkenal, yaitu Anak Gunung Krakatau, kemudian Pulau Pahawang dan Teluk Kiluan dengan lumba-lumbanya.

Taman Hutan Rakyat (Tahura) Wan Abdul Rachman, Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) dan masih banyak lagi potensi wisata lainnya.

"Dengan puluhan tempat wisata yang menonjolkan kekayaan alam, Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen menjaga kelestarian alam dengan konsep `ecotourism` sehingga kekayaan alam di Lampung dapat

menjadi destinasi wisata yang dapat dinikmati secara berkelanjutan sekaligus tetap terjaga keseimbangannya," ujarnya.

Choiria menjelaskan, terpilihnya Way Kambas sebagai ASEAN Heritage Parks pada Juli 2016 yang lalu merupakan kehormatan bagi Provinsi Lampung karena Way Kambas merupakan kawasan perlindungan yang memiliki keanekaragaman hayati dan ekosistem yang unik dan bernilai tinggi.(Ant)