Delapan Tewas Dalam Tanah Longsor Di Kolombia

id Delapan Tewas Dalam Tanah Longsor Di Kolombia, Palang Merah, Tidur, Tertimbun

Kami telah kehilangan 28 orang, yang dilaporkan oleh kerabat mereka berada di tempat itu pada saat bencana itu terjadi,".
Bogota (ANTARA/AFP) - Sedikitnya delapan orang tewas Sabtu (5/11) dan puluhan lainnya hilang ketika tanah longsor melanda kota-kota di bagian barat Kolombia pada saat negara itu dihantam oleh hujan deras terus menerus, kata pihak berwenang.

Dalam salah satu insiden yang menimpa Quindio dan wilayah Caldas, empat orang terkubur hidup-hidup saat mereka tidur di rumah mereka di El Castillo, satu dusun kecil kota pedesaan Calarca.

Sembilan orang terluka di sana, kata para pejabat Palang Merah.

Empat orang juga tewas di kota Manizales, ibu kota Caldas, saat tanah longsor lain menyapu ke rumah-rumah di mana sekitar 32 keluarga tinggal, menewaskan empat orang dan 28 hilang, kata seorang pejabat Palang Merah.

"Kami telah kehilangan 28 orang, yang dilaporkan oleh kerabat mereka berada di tempat itu pada saat bencana itu terjadi," kata koordinator Palang Merah setempat Jorge Zambrano.

Dua belas orang diselamatkan dalam insiden itu, kata Palang Merah.

Kolombia memiliki kenangan salah satu musim hujan terburuk ketika pada Senin 37 orang tewas, 43 cedera, tujuh hilang dan memaksa evakuasi setidaknya 245.420 orang.
(ANTARA).