Chusnunia Berbelasungkawa Calon Wakil Bupati Lamtim Meninggal

Lampung Timur (ANTARA Lampung) - Calon Bupati Lampung Timur nomor urut  2 Chusnunia Chalim menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya calon wakil bupati Lampung Timur Priyo Budi Utomo.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Saya turut berdukacita atas meninggalnya beliau," ujar Chusnunia, saat bertakziah di kediaman almarhum Priyo, di Desa Labuhanratu I Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, Rabu (4/11).

Chusnunia juga mengungkapkan kesedihannya atas meninggalnya putra terbaik Lampung Timur (Lamtim) ini, dan mendoakan semoga amal beliau diterima di sisi Allah SWT.

"Bukan hanya saya yang kehilangan, tapi semua warga Lampung Timur juga merasa kehilangan. Semoga keluarga diberi ketabahan, dan amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT," katanya lagi.

Calon Wakil Bupati Lampung Timur yang akan maju dalam pilkada serentak 9 Desember 2015, Priyo Budi Utomo meninggal dunia, Rabu pagi.

"Beliau (Priyo, Red) meninggal dunia setelah sebelumnya dirawat selama dua malam di rumah sakit," kata pengurus DPD PKS Lampung Timur Muhamad Heriyanto di rumah duka di Lampung Timur.

Menurut dia, anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKS yang sudah mengundurkan diri untuk pencalonan sebagai wakil bupati itu meninggal dunia akibat penyakit diabetes yang dideritanya.

Suasana di rumah duka ramai didatangi tetangga, kerabat, sahabat maupun pejabat daerah di lingkungan Pemkab Lampung Timur untuk bertakziah.

Tampak hadir juga anggota DPD RI asal Lampung Ir Anang Prihantoro yang juga bertakziah di rumah duka di Lampung Timur.

Pilkada serentak 9 Desember di Kabupaten Lampung Timur diikuti tiga pasangan calon, yaitu nomor urut 1 pasangan calon Yusran Amirullah dan Drs Sudarsono MSi yang diusung oleh Partai NasDem, Partai Gerindra, dan Partai Golkar.

Nomor urut 2 pasangan calon Chusnunia MSi MKn dan Zaiful Bukhari ST MM yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrat.

Nomor urut 3, pasangan calon Erwin Arifin SH MH (incumbent) dan Priyo Budi Utomo SHut yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Amanat Nasional (PAN).