Para Calon Kepala Daerah di Lampung Mendaftar ke KPU

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Para calon kepala daerah dari delapan kabupaten dan kota di Provinsi Lampung yang akan melaksanakan pilkada serentak pada 9 Desember 2015, mendatangi komisi pemilihan umum kabupaten/kota setempat, untuk mendaftarkan diri selama tiga hari ini (26--28/7).

Menurut informasi dari tim pasangan calon kepala daerah Kabupaten Pesisir Barat Provinsi Lampung, pada Senin (27/7) ini, pukul 14.00 WIB, pasangan OKING TOP (KRT Oking Ganda Miharja SH-Irawan Topani SH MKn) menyatakan siap mendaftar ke KPU setempat.

Oking saat dihubungi dari Bandarlampung, membenarkan kesiapannya ke KPU untuk mendaftarkan diri, yaitu pada pukul 10.00 WIB lebih dulu berkumpul di kediaman Yanuar Irawan/kantor DPC PDI Perjuangan Walur Krui, diselingi dengan panggung orasi dan organ tunggal.

Pada pukul 13.00 WIB, pasangan itu akan menuju ke Bang Oking Center di Kampung Jawa, dan dari sini berjalan diiringi arak-arakan menuju ke kantor KPU di Labuhan Jukung.

Dalam pilkada di Kota Bandarlampung, setelah pada Minggu (26/7), pasangan Tobroni Harun-Qomarnurizar, dan Muhamad Yunus - Ahmad Muslimin mendaftar ke KPU Bandarlampung, pada Senin ini, pukul 14.00 WIB pasangan Herman HN-Yusuf Kohar sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Bandarlampung 2015--2020 akan mendaftar ke KPU BandarLampung didampingi para pendukung, pimpinan dan kader parpol pengusung.

Herman HN adalah Wali Kota Bandarlampung saat ini, sedangkan Tobroni Harun adalah Wakil Wali Kota Bandarlampung. Keduanya akan sama-sama maju menjadi calon wali kota Bandarlampung dan diusung oleh parpol/koalisi parpol yang berbeda.

Sedangkan di Kabupaten Lampung Timur, ratusan massa ikut mengawal dan memeriahkan pendaftaran pasangan calon bupati Chusnunia Chalim-Zaiful Bukhori ke KPU Lampung Timur, Minggu (26/7).

Iring-iringan massa yang mengantarkan pasangan Mbak Nunik dan Bang Iful diwarnai aksi mengendarai hand tractor.

Pasangan yang diusung PKB dan Partai Demokrat itu berangkat dari halaman kantor NU Lampung Timur.

Selain sebagai pasangan yang mendaftar di hari pertama, Mbak Nuni-Bang Iful juga tercatat sebagai pendaftar pertama dari beberapa bakal calon yang diperkirakan ikut bertarung memperebutkan kursi bupati Lampung Timur periode 2016--2021.

Kehadiran pasangan ini diterima oleh seluruh Komisioner KPU dan Sekretaris KPU setempat.

Turut mendampingi pendaftaran pasangan ini Ketua DPW PKB Lampung Musa Zainudin, Sekretaris DPD Partai Demokrat Lampung, Fajrun Najah Ahmad. Hadir juga Ketua DPC PKB Lampung Timur Ella Nuryamah, Ketua NU Lampung Timur, dan sejumlah tokoh masyarakat.

Usai mendaftarkan diri, iring-iringan massa bergerak ke halaman kantor NU setempat.

Pasangan Chusnunia Chalim-Zaiful Buchori itu, diungkapkan Fajrun Najah Ahmad dalam orasi politiknya, sebagai pasangan calon yang layak memimpin Lampung Timur lima tahun mendatang.

"Bersama keluarga besar nahdliyin, PKB dan Partai Demokrat kami siap memenangkan pasangan Mbak Nunik dan Bang Zaiful," ujar Fajar, sapaan akrab Fajrun Najah Ahmad.

Fajar juga menyampaikan pesan Ketua DPD Partai Demokrat yang juga Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo sebagai penerus estafet kepemimpinan yang berjargon "Membangun dan Melayani".

"Jika Pak Gubernur lalu menang Pilgub dengan tagline `Memberi dan Melayani`, pasangan kita di Lampung Timur ini berjargon `Membangun dan Melayani`," ujar Fajar pula.

Selain orasi politik, deklarasi Chusnunia Chalim-Zaiful Bukhori juga diisi dengan pembacaan visi misi sebagai calon bupati-calon wakil bupati Lampung Timur oleh keduanya.

Chusnunia Chalim dan Zaiful Bukhori selain mengusung jargon membangun dan melayani, bertekad untuk mewujudkan Lampung Timur yang Aman, Mandiri, Sejahtera dan Berakhlak Mulia.

Deklarasi juga dimeriahkan dengan pementasan musik akustik dari komunitas musisi lokal setempat.

Selain itu, testimoni dari Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Sirajd juga ditampilkan dalam videonya. ""Mbak Nuni (sapaan akrab Chusnunia Chalim) adalah cicit dari pendiri NU, dia muda, cerdas dan berprestasi," kata KH Said Aqil Sirajd.

Pilkada serentak pada 9 Desember 2015 mendatang akan dilaksanakan pada delapan kabupaten/kota di Lampung, yaitu Kota Bandarlampung dan Kota Metro, Kabupaten Lampung Timur, Kabupaten Pesisir Barat, Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Lampung Tengah, Kabupaten Pesawaran, dan Kabupaten Waykanan.

Dalam pilkada itu, sejumlah calon petahana ("incumbent") bupati maupun wakil bupati akan kembali maju mencalonkan diri.