Lampung Selatan (ANTARA) - Polres Lampung Selatan melakukan pengamanan sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) guna mengantisipasi penyalahgunaan penyaluran BBM menjelang mudik Lebaran 2024.
Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan AKP Dedi Adi Putra mengatakan pihaknya menggandeng Bidang Kemetrologian Dinas Perdagangan Dan Perindustrian Kabupaten Lampung Selatan untuk melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah SPBU di wilayah tersebut.
"Pemeriksaan ini dalam rangka menjaga kepastian ketersediaan BBM dan kepastian volume dan takaran SPBU di sepanjang jalur mudik jalan lintas tol dan jalan lintas nasional," kata AKP Dedi di Kalianda, Rabu.
Ia juga menjelaskan, pemeriksaan terhadap sejumlah SPBU tersebut dilakukan secara acak dan mendadak untuk memastikan volume dan takaran yang benar.
"Kita mengecek kemungkinan adanya losses kah, plus atau minus kah, kemudian kita juga mengecek alat-alat yang terpasang di mesin nossel, untuk mengetahui ada alat mencurigakan atau tidaknya," katanya.
Ia melanjutkan langkah itu diambil untuk melindungi konsumen dari kerugian akibat pengisian BBM yang tidak sesuai dengan standar volume dan takaran.
"Dalam pemeriksaan ini kami tidak menemukan adanya penyalahgunaan atau kecurangan yang dilakukan oleh pengelola SPBU," kata dia.
Oleh karena itu, diharapkan langkah tersebut dapat menjadi pengingat bagi pemilik dan pengelola SPBU untuk selalu mematuhi aturan dan menjaga integritas dalam menjalankan usahanya, dan tidak menggunakan momen mudik ini untuk mendapatkan keuntungan dengan cara yg tidak dibenarkan.
"Dengan adanya kepastian dalam ketersediaan dan volume takaran pendistribusian BBM menjelang lebaran 2024 ini, semoga masyarakat dalam menjalan mudik dengan lancar dan aman" ujarnya.
Baca juga: Polres Lampung Selatan terjunkan 587 personel amankan arus mudik 2024
Baca juga: Pengamanan di Pelabuhan Bakauheni diperketat jelang mudik 2024
Baca juga: ASDP Cabang Bakauheni siapkan 66 kapal untuk Lebaran 2024
