BPBD Bandarlampung sebut sudah salurkan 2.9 juta liter air bersih hingga Oktober

id BPBD Bandarlampung,Bandar Lampung,Air bersih,Kekeringan,Pemkot Bandarlampung

BPBD Bandarlampung sebut sudah salurkan 2.9 juta liter air bersih hingga Oktober

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandarlamung Ahmad Husna saat dimintai keterangan. Bandarlampung, Senin, (9/10/2023). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Titik-titik kekeringan sekarang ada di 18 kecamatan dari 20 kecamatan yang ada di kota ini, kata dia
Bandarlampung (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandarlampung menyebutkan bahwa hingga Oktober 2023 telah menyalurkan air bersih kepada warga kota itu sebanyak 2.9 juta liter.

"Sepanjang Agustus – Oktober 2023, total air bersih yang kami salurkan mencapai 2.9 juta liter bagi warga yang terdampak kekeringan," kata Kepala BPBD Kota Bandarlamung Ahmad Husna di Bandarlampung, Senin.

Dia mengungkapkan saat ini daerah yang terdampak kekeringan akibat fenomena El Nino telah menyebar ke 18 Kecamatan di Kota Bandarlampung.

"Titik-titik kekeringan sekarang ada di 18 kecamatan dari 20 kecamatan yang ada di kota ini," kata dia.

Dia menyebutkan pengiriman bantuan air bersih paling banyak di September mencapai 2.02 juta liter, kemudian di Agustus sebanyak 180 ribu liter, dan bulan Oktober 802 ribu liter air bersih.

"Dua kecamatan yang belum terdampak krisis air bersih yakni Labuhan Ratu dan Teluk Betung Selatan," kata dia.

BPBD Bandarlampung mencatat pada Agustus 2023 hanya tujuh kecamatan yang mengalami kekeringan yakni Telukbetung Utara, Telukbetung Timur, Kedamaian, Bumi Waras, Langkapura, Sukarame dan Sukabumi.

"Kemudian September dan Oktober kami menyalurkan air bersih di Kecamatan Enggal, Tanjungkarang Barat, Telukbetung Barat, Way Halim, Panjang, Kedaton, Kemiling, Rajabasa,
Tanjungkarang Pusat, Tanjungkarang Timur dan Tanjungsenang," kata dia.

Menurutnya, selama kekeringan, daerah yang paling tinggi permintaan air bersih dari Kecamatan Telukbetung Timur, Kedamaian, Bumi Waras, Sukarame, dan Sukabumi.

"Penyaluran air bersih bagi masyarakat di lima kecamatan tersebut sudah berlangsung sejak Agustus hingga Oktober ini," kata dia.*